Network
PR BEKASI - Mantan Perdana Menteri (PM) Jepang, Shinzo Abe mencari perhatian publik di tengah menyambut Olimpiade Tokyo 2020.
Seperti diketahui bahwa Abe yang berpakaian seperti tukang ledeng tituler dari video game Super Mario untuk mempromosikan Olimpiade Tokyo 2020 di Rio.
Namun, Abe dikabarkan tidak akan menghadiri upacara pembukaan, penyiar publik NHK dan media lainnya.
Abe memainkan peran besar dalam menarik Olimpiade ke Tokyo, ia berjanji di depan ruang perjamuan yang penuh dengan anggota Komite Olimpiade Internasional pada tahun 2013 lalu, bahwa bencana nuklir yang masih ada di Fukushima "terkendali".
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020: Jadwal Pertandingan Babak Grup Tim Bulutangkis Indonesia yang Disiarkan TVRI
Abe juga menyebut negaranya sebagai "bersemangat, bangga, dan orang yang sangat percaya" di Olimpiade, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Kamis, 22 Juli 2021.
Selanjutnya, Abe mengundurkan diri dari jabatannya tahun lalu karena alasan kesehatan, dan penggantinya sebagai perdana menteri, Yoshihide Suga, diperkirakan akan hadir.
Mengenai hal tersebut, kantor Abe tidak dapat segera dihubungi pada hari Kamis, 22 Juli 2021 ini lantaran hari libur umum di Jepang.
Namun, upacara pembukaan pada hari Jumat, 23 Juli 2021 besok yang biasanya merupakan pertunjukan utama dari negara tuan rumah, diatur untuk menjadi urusan yang tenang, dengan media Jepang melaporkan bahwa kurang dari 950 orang - termasuk hanya sekitar 15 pemimpin global - akan hadir.
Baca Juga: Toyota Tak Akan Siarkan Iklan TV Olimpiade Tokyo 2020, Begini Alasannya
Dengan melonjaknya kasus Covid-19 di dalam dan sekitar Tokyo, penyelenggara telah mengesampingkan penonton di sebagian besar acara Olimpiade Tokyo 2020.
Ibu Negara Amerika Serikat (AS), Jill Biden diperkirakan akan mendarat di Tokyo pada Kamis, 22 Juli 2021 sore hari untuk upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020.
Hal tersebut meningkatkan harapan bahwa dia mungkin juga menggunakan kehadirannya untuk membahas vaksin dengan Suga.
Presiden AS, Joe Biden telah melakukan perjalanan melintasi AS mendesak lebih banyak orang di negara itu untuk divaksin Covid-19.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020: Kondisi Sempat Menurun, Anthony Ginting Akui Siap Tarung di Akhir Pekan Ini
Suga sedang bersiap untuk bernegosiasi langsung dengan Pfizer Inc (PFE.N) untuk mendapatkan pengiriman dosis awal, media domestik melaporkan pada hari Kamis.
Hanya sepertiga orang Jepang yang memiliki setidaknya satu dosis vaksin, memicu kekhawatiran publik bahwa Olimpiade Tokyo 2020 bisa menjadi acara penyebar super.
Dilaporkan bahwa sudah puluhan peserta dinyatakan positif Covid-19, memaksa penarikan atlet dan rekan satu tim ke dalam isolasi.
NHK mengatakan Abe memutuskan untuk tidak menghadiri upacara tersebut setelah pemerintah Jepang mengumumkan keadaan darurat dan pembatasan virus di Tokyo, dalam upaya untuk meminimalkan risiko kesehatan di antara penduduk dan pengunjung.
Infeksi Covid-19 telah melonjak di ibu kota dan diproyeksikan akan melonjak lebih jauh, membebani penyedia layanan kesehatan.
Dalam jajak pendapat baru-baru ini di surat kabar Asahi, 68 persen responden menyatakan keraguan tentang kemampuan penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 untuk mengendalikan infeksi Covid-19.
Dengan 55 persen mengatakan mereka menentang Olimpiade yang akan terus berlanjut.
Kompetisi Olimpiade Tokyo 2020 telah dimulai, dengan tim softball wanita Jepang membawa tuan rumah memulai kemenangan pada hari Rabu, sementara tim sepak bola wanita AS yang berperingkat tinggi dikalahkan oleh Swedia.
Lebih banyak pertandingan sepak bola dan softball dijadwalkan pada Kamis.***
