Masih Percaya Takhayul, Gadis-gadis Belia Diarak Keliling Desa Tanpa Busana Agar Turun Hujan

- 8 September 2021, 18:34 WIB
Ilustrasi hujan deras.
Ilustrasi hujan deras. /Pixabay/

Kolektor Damoh S Krishna Chaitanya mengatakan atas adanya insiden tersebut, oemerintah setempat akan menyampaikan laporan ke NCPCR.

Dia mengatakan, orang tua dari gadis-gadis ini juga terlibat dalam insiden itu dan mereka juga akan diberitahu tentang praktik takhayul seperti itu.

Baca Juga: Hujan untuk Pertama Kalinya dalam Sejarah Mengguyur Greenland, Ilmuwan: Tanda Perubahan Iklim Telah Kritis

Sementara itu, kolektor distrik itu mengatakan tidak ada penduduk desa yang mengeluhkan tentang ritual tersebut.

"Dalam kasus seperti itu, pemerintah hanya bisa membuat penduduk desa sadar tentang kesia-siaan takhayul semacam itu," katanya kepada wartawan.

"Dan membuat mereka mengerti bahwa praktik seperti ini tidak akan memberikan hasil yang diinginkan," katanya melanjutkan.

Baca Juga: China Beri Tanda 'Peringatan Merah' pada Hujan, Korban Tewas Akibat Banjir Capai 21 Orang

Dalam video yang beredar, beberapa wanita mengatakan bahwa ritual ini dilakukan saat tanaman padi mengering tanpa hujan.

“Kami percaya bahwa ini akan membawa hujan,” katanya.***

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: News9


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah