Waktu Pengungsian Habis, Mahmoud Abbas Ancam Tarik Pengakuan Israel Jika Tak Segera Tinggalkan Palestina

- 28 September 2021, 13:19 WIB
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengancam akan menarik pengakuan Israel, jika mereka tidak meninggalkan wilayah Palestina.
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengancam akan menarik pengakuan Israel, jika mereka tidak meninggalkan wilayah Palestina. /John Angelillo/UPI Pool via Reuters

PR BEKASI - Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengancam akan menarik pengakuan Israel, jika mereka tidak meninggalkan wilayah Palestina.

Setelah memberikan waktu kepada Israel selama satu tahun untuk meninggalkan wilayah Palestina.

Dalam pidato virtual kepada Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNGA), Abbas mengatakan bahwa dia tidak akan lagi mengakui Israel berdasarkan perbatasan pra-1967, jika menolak untuk menarik diri dari wilayah Palestina.

Baca Juga: Jurnalis Ini Dipecat karena Pro-Palestina, Malah Dapat Dukungan dari Tokoh Yahudi

“Kita harus menyatakan bahwa Israel, kekuatan pendudukan, memiliki waktu satu tahun untuk menarik diri dari wilayah Palestina yang didudukinya pada tahun 1967, termasuk Yerusalem Timur,” kata Abbas, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Selasa, 28 September 2021.

“Jika ini tidak tercapai, mengapa mempertahankan pengakuan Israel berdasarkan perbatasan tahun 1967?,” katanya.

Pemimpin Palestina tersebut juga meminta kepada Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres untuk mengadakan konferensi perdamaian internasional.

Baca Juga: Mahmoud Abbas Beri Israel Waktu Setahun untuk Tinggalkan Wilayah Palestina

Serta menyatakan kesediaannya untuk bekerja sepanjang tahun untuk menyelesaikan status akhir negara Israel dan Palestina sesuai dengan resolusi PBB.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x