Peringatan Ahli: Es Arktik yang Mencair Dapat Lepaskan Limbah Radioaktif dan Virus Perang Dingin

- 6 Oktober 2021, 15:17 WIB
Para ahli telah memperingatkan bahwa pencairan es di Arktik dapat keluarkan limbah radioaktif bekas reaktor nuklir Uni Soviet hingga virus yang belum ditemukan sebelumnya.
Para ahli telah memperingatkan bahwa pencairan es di Arktik dapat keluarkan limbah radioaktif bekas reaktor nuklir Uni Soviet hingga virus yang belum ditemukan sebelumnya. /REUTERS/Stuart McDILL

Baca Juga: Tidak Hanya Jakarta, Kota-Kota di Asia Tenggara Terancam Tenggelam Cepat Akibat Pemanasan Global

Permafrost dalam Arktik juga merupakan salah satu dari sedikit tempat di planet ini yang belum sepenuhnya terpapar antibiotik modern.

Para ilmuwan telah menemukan lebih dari 100 mikroorganisme di lapisan es Siberia yang memiliki resistensi terhadap antibiotik.

Jika lapisan es mencair, para ilmuwan khawatir virus dapat bercampur dengan air lelehan dan menelurkan generasi baru patogen yang resisten terhadap obat.

Baca Juga: Pemanasan Global Semakin Memburuk, PBB: Manusia Tinggal Miliki Satu Dekade untuk Selamatkan Bumi dari Kiamat

Dan seperti yang ditunjukkan oleh pandemi Covid-19 tahun lalu, virus yang sebelumnya belum ditemukan berpotensi menyebabkan pandemi global yang mematikan.

Para ilmuwan juga prihatin dengan pelepasan bahan kimia dan produk sampingan dari pembakaran bahan bakar fosil sejak awal Revolusi Industri pada akhir abad ke-18.

Arktik juga merupakan rumah bagi banyak logam seperti merkuri dan arsenik, yang telah ditambang selama beberapa dekade dan telah mencemari lingkungan.***

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x