Diketahui, pria malang tersebut hanya tinggal memiliki 2 centimeter tulang penis akibat kejadian tersebut.
Hal tersebut membuat tim dokter mustahil menyambungkan penis pria itu kembali ke badannya.
Selain merasakan ereksi, pria itu juga mengaku mengalami halusinasi visual dan pendengaran, seperti melihat bayangan bergerak, mendengar kicau burung atau serangga berdengung, dan suasana hati yang tertekan.
Setelah dua minggu menjalani perawatan, pria tersebut kemudian bisa kembali buang air kecil setelah melakukan operasi untuk membuat saluran kencing
Seperti diketahui, pada pekan lalu Thailand menjadi negara Asia Tenggara pertama yang melegalkan penggunaan ganja.
Hal tersebut dikhawatirkan oleh para dokter di Thailand dapat meningkatkan kejadian serupa.***