PR BEKASI - Tanggal 12 November merupakan hari bersejarah bagi dunia penerbangan
Saudi Arabia.
Sebab, maskapai Saudi Arabian Airlines Penerbangan 763 merupakan pesawat Boeing 747-100B yang menerbangi rute Delhi, India menuju Dhahran, Arab Saudi
Pada 12 November 1996, pesawat ini mengalami kecelakaan terburuk dalam sejarah dunia penerbangan.
Baca Juga: Sabda Habib Rizieq pada Hari Kedua di Indonesia: Buka Pintu Dialog, Bukan Main Tangkap
Pesawat yang kemudikan pilot Khalid AlShubaily tersebut bertabrakan di udara dengan Air Kazakhstan Penerbangan 1907 yang pada saat yang sama menerbangi rute Shymkent, Kazakhstan menuju Delhi,India.
Sementar, pada penerbangan Kazakh 1907, pilot bernama Gennadi Cherepanov, dan operator radio pesawat Kazakh 1907 bernama Egor Repp.
Kecelakaan maut tersebut menewaskan seluruh penumpangnya yang berjumlah 316 penumpang dan 33 awak. Sehingga, total korban dalam yragedi itu adalah 349 orang.
Baca Juga: Habib Rizieq Shihab Minta Pemerintah Bebaskan Segera Abu Bakar Baasyir dan Habib bin Smith
Tragedi maut itu berawal akibat dari Egor Repp yang melakukan kesalahan dalam mengukur ketinggian. Kazakh 1907 seharusnya ada di level ketinggian 150 dan Saudi 763 ada di level ketinggian 140.