Bangladesh Akan Kembali Pindahkan Ribuan Muslim Rohingya ke Pulau Terpencil di Teluk Benggala

PR BEKASI - Konflik berkepanjangan yang terjadi di Myanmar, menyasar kepada Muslim Rohingya telah menyebabkan kelompok-kelompok pengungsi berdatangan ke sejumlah negara, termasuk Bangladesh.

Etnis Muslim Rohingya sebagian besar pada mulanya tinggal di negara bagian Rakhine, Myanmar Barat, berbatasan dengan negara Bangladesh. 

Kedekatan wilayah itu diperkirakan telah membuat sebanyak 1 juta lebih orang Rohingya kini mengungsi di Bangladesh.

Baca Juga: Abu Janda Dipolisikan, Arief Munandar: Keutuhan NKRI Gak Bisa Cuman Diomongin Lewat Jargon seperti Buzzer

Kabar terbaru menyebutkan bahwa Bangladesh akan kembali memindahkan sebanyak 2.000 hingga 3.000 lebih Muslim Rohingya ke pulau terpencil di Teluk Benggala.

Diketahui bahwa pemindahan itu, mendapat kritik dari beberapa pihak, mengingat kondisi lokasi pemindahan yang diisukan rawan banjir dan badai.

Pada Desember 2020 lalu, sebanyak 3.500 orang telah dipindahkan dari Bangladesh ke Pulau Bhasan Char dari tempat yang disebutkan sebanyak satu juta orang tinggal di gubuk bobrok yang bermukim di lereng berbukit rata.

Baca Juga: Muncul Pertama Kali di Wuhan, Kini Kasus Positif Covid-19 Dunia Lampaui Angka 100 Juta

Bhasan Char dapat diakses dengan perahu dari pelabuhan terdekat di Chittagong dengan waktu tempuh beberapa jam. Disebutkan oleh Komodor Angkatan Laut Abdullah Al Mamun Chowdhury pada Rabu kemarin, para pengungsi akan dibawa ke Chittagong pada hari ini.