Begal Payudara di Bekasi dan Logika Berita Ngawur di Baliknya

- 28 Januari 2020, 09:53 WIB
TINDAK pelecehan.*
TINDAK pelecehan.* /DOK. PR/

PIKIRAN RAKYAT - Beberapa waktu belakangan, kembali marak aksi begal. Bukan begal motor, melainkan begal payudara dan begal bokong. Salah satu kasusnya terjadi di Bekasi.

Sebelumnya, kita mengenal istilah begal motor yang merujuk pada aksi merampas kendaraan bermotor di tengah jalan dengan menghentikan pengendaranya.

Istilah perampasan pada begal motor ternyata tidak sama maknanya dengan istilah pada begal payudara dan begal bokong.

Istilah begal payudara yang akhir-akhir ini populer ternyata merujuk ke bentuk kekerasan seksual yang terjadi di ruang publik ketika pelaku (penjahat seksual) dengan menggunakan sepeda motor, menyerang korban dengan cara memegang atau memeras payudara perempuan korbannya secara cepat.

Baca Juga: Layanan Canggih Berbasis IT Milik Diskominfosantik, Undang Pujian dari Bupati Bekasi

Kasus begal payudara belum lama ini terjadi di Bekasi. Pelaku, DH (22), telah ditangkap polisi. Berdasarkan pengakuannya, sejauh ini, pelaku telah melakukan terhadap lima korban.

DH, sang pelaku di Bekasi, wajahnya mulai dikenali selepas salah satu kejahatannya terekam CCTV.

Di Bekasi, Ia terekam melakukan penyerangan itu kepada seorang perempuan berusia 38 tahun. Korban tengah membawa tas plastik kresek serta mengenakan kerudung hitam panjang.

Selain itu, istilah begal bokong juga populer di tengah masyarakat.

Halaman:

Editor: Yusuf Wijanarko

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x