Angkasa Pura II Sediakan Layanan PCR Test dan Rapid Test Antigen di Bandara, Berikut Biayanya

17 Desember 2020, 07:53 WIB
Perseroan Terbatas Angkasa Pura II menyediakan layanan PCR test dan rapid test antigen untuk mendukung penerbangan khususnya menjelang Natal dan Tahun Baru 2021. /ANTARA/PT Angkasa Pura II

PR BEKASI – Menjelang libur Natal dan Tahun Baru, PT Angkasa Pura (AP) II menyediakan layanan PCR test dan rapid test antigen, yang melengkapi layanan rapid test antibodi, guna mendukung penerbangan sehat di bandara-bandara AP II.

Semakin lengkapnya tes COVID-19 di Airport Health Center bertujuan untuk mendukung transportasi udara yang sehat dan aman di Tanah Air.

Hal itu disampaikan oleh Presiden Direktur PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin melalui keterangan di Jakarta, Rabu, 16 Desember 2020.

Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik di Bekasi Hari Ini, Anda di Wilayah Ini Akan Terdampak

Tujuan utama Airport Health Center di bandara PT Angkasa Pura II adalah mendukung penumpang pesawat memenuhi protokol kesehatan untuk memastikan penerbangan yang sehat dengan menyediakan tes COVID-19 yang lengkap.

Aiport Health Center di bandara PT Angkasa Pura II dioperasikan oleh Farmalab yang merupakan anak usaha dari PT Indofarma Tbk.

Hasil PCR test dapat diketahui dalam waktu 15 menit dengan biaya Rp1,385 juta, dan dalam 24 jam dengan biaya Rp885.000.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah BPKB Jadi Persyaratan Pencairan BSU Rp1.8 Juta dari Kemenag? Simak Faktanya

Sementara itu, hasil rapid test antigen dapat diketahui dalam 15 menit dengan biaya Rp385.000.

Menurut Awaluddin, Bandara-bandara PT Angkasa Pura II kini fokus pada tiga hal, yakni aspek operasional dan keamanan, pelayanan, dan kesehatan.

Di Bandara Soekarno-Hatta, layanan tes COVID-19, yakni PCR testrapid test antigen, dan rapid test antibodi tersedia di Airport Health Center yang berlokasi di SMMILE Center Terminal 3 dengan jam operasional 24 jam.

Baca Juga: Sesuai Arahan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Wajibkan Tes Antigen sebagai Syarat Perjalanan

Lokasi Airport Health Center di SMMILE Center Terminal 3 merupakan ruang terbuka yang dilengkapi area hijau sehingga dapat memberikan kenyamanan lebih bagi traveler. Di sisi lain SMMILE Center juga terdapat area komersial.

“Airport Health Center juga dilengkapi dengan sistem teknologi informasi yang mendukung operasional dan mempermudah traveler,” ucapnya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara pada Kamis, 17 Desember 2020.

Sistem teknologi informasi yang digunakan adalah digital self-service kiosk untuk memastikan keteraturan antrean.

Baca Juga: Sesuai Arahan Pusat, Pemprov DKI Jakarta Wajibkan Tes Antigen sebagai Syarat Perjalanan

Selain itu, terdapat juga sistem guna merekam data hasil tes dan juga tanggal keberangkatan penerbangan.

Khusus hasil tes yang dilakukan di Bandara Soekarno-Hatta, juga dapat diintegrasikan denga aplikasi eHAC (electronic Health Alert Card).

Makin lengkapnya layanan Airport Health Centerini, menurut dia, juga dapat mendukung kelancaran angkutan Natal dan Tahun Baru 2021.

Baca Juga: Iklan Covid-19 di Ruang Publik Campur Pakai Bahasa Inggris, Warganet: Berantakan Nih

Pemantauan angkutan Natal dan Tahun Baru di bandara-bandara PT Angkasa Pura II dilakukan pada tanggal 18 Desember 2020 hingga 4 Januari 2021.

Pada periode tersebut diperkirakan jumlah penumpang di bandara perseroan sekitar 2,1 juta penumpang.

Seluruh bandara perseroan mengaktifkan posko Natal dan Tahun Baru untuk meningkatkan 3C (coordination, collaboration, communication) di antara stakeholder.

Baca Juga: Dua Pelaku Keji Pembunuh Ibu Hamil di Bus Ditangkap, Motifnya Kesal karena Diminta Bertanggung Jawab

Posko juga bertugas mengawasi operasional bandara, termasuk pemenuhan protokol kesehatan.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler