PR BEKASI - Kuasa Hukum Pegawai KPK yang tak lolos dalam Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Asfinawati tertawa terpingkal saat mendengar ucapan Politisi PDIP Kapitra Ampera.
Kapitra Ampera dalam sesi offair Mata Najwa, seperti keliru ketika menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai bagian dari ‘Pemberantas’ KPK.
Saat itu, Kapitra Ampera sedang menjelaskan sikap Presiden Jokowi terkait polemik Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) terhadap 51 pegawai KPK.
Baca Juga: Dicecar Najwa Shihab soal Kejanggalan TWK KPK, Begini Jawaban Politikus PDIP
Kemudian, dalam penjelasannya itu, Kapitra Ampera malah menyebut Jokowi sebagai bagian dari pihak yang ingin memberantas KPK bukan korupsi.
Unggahan yang dibagikan Najwa Shihab melalui Instagramnya dan Narasi TV dalam sesi offair seperti ingin menyiratkan maksud tertentu terkait keseriusan pemerintah dalam pemberantasan korupsi.
“Pak Jokowi menyampaikan bahwa dia peduli dengan KPK dan dia bagian dari ‘pemberantasan’ KPK,” ucap politisi PDI Perjuangan tersebut.
Pernyataan Kapitra Ampera itu sontak menuai gelak tawa dari orang-orang yang ikut dalam diskusi tersebut.
Usai Kapitra Ampera keliru menyebut Jokowi ‘Pemberantas’ KPK, Asfinawati pun menanggapi bahwa sebetulnya ada benarnya juga ucapan itu.
“Emang iya sih (Jokowi Pemberantas KPK),” ucap Asfinawati, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Najwa Shihab, Jumat, 4 Juni 2021.
Merasa aneh, pernyataan Kapitra tersebut juga langsung dikoreksi oleh Najwa Shihab yang ikut berdiskusi dalam sesi offair tersebut.
“Pemberantas Korupsi (mungkin maksudnya)? Kok memberantas KPK,” ucap Najwa Shihab.
“Oh Aku salah ya?” jawab Kapitra Ampera.
Baca Juga: Kapitra Sebut Pertanyaan Jilbab dan Qunut dalam TWK KPK Sangat Pancasila, Feri Amsari Gak Heran
Najwa Shihab lalu mempertanyakan kembali pernyataan Kapitra Ampera yang dinilainya keliru itu.
“Jangan-jangan maksudnya (memang) itu? (Jokowi) memberantas KPK,” tanya Najwa diiringi sedikit tawa.
Kapitra Ampera pun kemudian meluruskan pernyataan dirinya yang keliru sebelumnya terkait posisi Jokowi dalam polemik TWK KPK.
“Bukan, maksudnya begini, maksudnya itu orang-orang yang akan meruntuhkan KPK. Pak Jokowi sudah di tempatnya, mencegah gitu loh maksudnya,” ujar Kapitra.***