PR BEKASI – Dalam upaya pemerintah melakukan deradikalisasi bagi mantan penganut paham radikal dan ekstremisme, Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta seluruh pengurus dan anggota organisasi Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) agar ikut mendukung.
Ma’ruf Amin ingin agar penganut paham radikal dan ekstrimisme kembali menerapkan Islam moderat.
Ia mengatakan ancaman radikalisme dan terorisme masih terjadi di Indonesia.
Baca Juga: Kebijakan Peminjaman Mobil Dinas untuk Pernikahan Tuai Kritik, DPRD Bekasi: Bedakan Kendaraan Publik
Oleh sebab itu, upaya kontraradikalisasi dan deradikalisasi harus terus dibangun. Salah satunya adalah melalui dakwah dan ceramah agama Islam yang wasathiyah.
"Ini menjadi tugas yang harus kita mantapkan bersama dalam rangka pencegahan dan kontra-radikalisasinya. Mengembalikan mereka yang telah terpapar menjadi tanggung jawab kita semua, termasuk LDII," kata Ma'ruf Amin, seperti dinukil Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Jumat, 4 September 2020.
Berdasarkan penuturan Ma’ruf Amin, salah satu kunci untuk mencegah dan menekan paham radikalisme berkembang pesat di dalam negeri adalah dengan kerukunan antarsesama umat.
Baca Juga: Jadwal Pemadaman Listrik Hari Ini, Jumat, 4 September 2020
Ia berharap seluruh organisasi kemasyarakatan (ormas), khususnya yang berbasis agama, untuk ikut menjaga kerukunan antarumat beragama di Indonesia.
"Saya mengimbau agar LDII turut menjaga kerukunan antarumat beragama, membangun kesatuan bangsa serta keutuhan nasional; karena kerukunan adalah faktor utama dalam menjaga keutuhan bangsa," ucapnya.
Wapres melakukan telekonferensi dengan pengurus DPP LDII pada Kamis, 3 September 2020. Dalam pertemuan secara virtual tersebut, Ma'ruf berharap LDII dapat semakin meningkatkan kualitas pelayanannya kepada umat Islam di Indonesia.
Baca Juga: Data Pengangguran Amerika Picu Kekhawatiran Permintaan BBM, Harga Minyak Terus Merosot
Selain itu, Ma'ruf Amin meminta pengurus LDII dapat memberikan layanan pendidikan dakwah dan Islam yang berkualitas kepada masyarakat. Tujuannya adalah untuk menciptakan SDM yang unggul di Indonesia.
Pemberdayaan umat tersebut, lanjut Ma'ruf, dapat dilakukan baik melalui pendidikan formal maupun vokasi yang dapat dikembangkan di pesantren seluruh daerah.
Sebagai lembaga yang menyebarkan dakwah Islam, Ma'ruf berharap LDII dapat menyasar lebih banyak pesantren, khususnya di daerah-daerah terpencil.
Baca Juga: Viral Anak Kembar Albino di Wonogiri, si Ibu Dikira Selingkuh dengan Bule
Hal ini agar pemberdayaan umat dapat semakin terjangkau oleh masyarakat luas.
"Tentu harapan saya LDII terus berkiprah, baik di dalam rangka pembangunan Indonesia juga dalam rangka memberikan pelayanan kepada umat," ujarnya.
Ma'ruf Amin juga mendukung adanya penguatan internal di tubuh LDII, dari pusat hingga ke daerah.
Baca Juga: Robert Pattinson Dinyatakan Positif Covid-19, Produksi Film The Batman Dihentikan
Harapannya lembaga dakwah tersebut bisa semakin dipercaya oleh masyarakat, khususnya umat Islam.***