Laksanakan Pemilihan Ketua Baru, PPI Diminta Perkuat Peran sebagai Bagian dari Diplomasi

7 September 2020, 11:04 WIB
KBRI London. /

PR BEKASI – Program kolaborasi yang diadakan oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Inggris dengan KBRI dan diaspora dinilai sangat penting, karena PPI diminta untuk memperkuat perannya sebagai bagian dari diplomasi.

Hartyo Harkomoyo selaku pejabat Pensosbud KBRI London menyampaikan hal tersebut dalam Eksplorasi I Calon Ketua PPI Inggris 2020-2021 dengan tema "Kepemimpinan di Tengah Pandemi", pada hari Sabtu, 6 September 2020.

Acara tersebut diadakan secara virtual dan disiarkan secara langsung di kanal YouTube pada pukul 14.00-16.00 waktu setempat.

Baca Juga: Masih Terdampar di India, 69 Nelayan Indonesia Minta Bantuan Pemerintah Indonesia

Menurut Hartyo, pandemi Covid-19 telah memberikan dampak positif berupa lompatan teknologi digital yang semakin mempermudah komunikasi, dan PPI diharapkan dapat memanfaatkannya dengan baik untuk mendukung aktivitiasnya.

"Penting bagi para calon anggota PPI untuk dapat melihat tantangan ke depan, khususnya di tengah kondisi pandemi, untuk mencapai target, visi, dan misi," ungkapnya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara. 

Acara Eksplorasi I Calon Ketua PPI Inggris 2020-2021 tersebut dimoderatori oleh Maria Stela Clarisa Nau selaku Ketua PPI 2019-2020.

Baca Juga: Fakta Atau Hoaks: Benarkah Aplikasi TikTok Sebenarnya Milik PKI?

Para calon ketua memaparkan visi, misi, dan program kerja mereka, khususnya dalam melakukan adaptasi normal baru dan menjawab pertanyaan dari para panelis sekitar kepemimpinan di era pandemi.

Masalah yang ditanyakan yaitu mengenai kiat-kiat dalam melaksanakan kegiatan PPI di tengah pandemi, bagaimana berkolaborasi dengan organisasi di luar PPI, dan bagaimana berkontribusi untuk diplomasi serta pembangunan nasional.

Sementara itu, Nadissa Siahaan selaku calon ketua, kandidat Magister dalam Technology Enterpreneurship, University College London, memaparkan tentang pandemi yang tidak hanya memberdayakan prestasi, tapi juga performa kerja yang baik datang dari individu sehat secara fisik dan mental.

Baca Juga: Usai Salah Satu Pedagang Meninggal Karena Covid-19, Sebagian PKL di Malioboro Diliburkan

"Apalagi teman-teman jauh dari orangtua dan teman-teman di Indonesia, saya ingin sekali agar PPI menjadi keluarga baru untuk mereka dan merasa nyaman dan aman, guna membangun motivasi bagi diri sendiri maupun negara Indonesia," tuturnya.

Dia juga mengatakan, dalam membangun sebuah organisasi yang efisien dan efektif menjalankan program kerja, dibutuhkan jiwa kepemimpinan yang kuat, di mana saya sudah dan akan terus mempelajari hal tersebut bersama pelajar lain di Inggris, demi Indonesia.

Sedangkan Gatot Subroto yang merupakan kandidat PhD dalam Project Management, University Colleague London memaparkan bahwa PPI Inggris saat ini membutuhkan figur pemimpin matang dan mumpuni, berkarisma, dan berpengalaman.

Baca Juga: Ketua DPRD Lebak Tewas Misterius di Hotel, DPC Gerindra Sebut Dindin Kelelahan: Bukan karena Jantung

Terutama di tengah kondisi pandemi yang tidak menentu dewasa ini, organisasi sangat memerlukan sosok dewasa dan kuat, seseorang yang bersedia mendedikasikan waktu, tenaga, dan pikiran untuk organisasi.

Penetapan ketua PPI akan dilakukan pada akhir September, dan dilantik pada bulan Oktober mendatang.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler