PR BEKASI – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab, dikabarkan sudah terbang dari Arab Saudi hari ini dan akan mendarat di Indonesia besok, Selasa, 10 November 2020.
Kepulangan Ketua FPI itu telah ditunggu banyak umatnya. Bahkan, santer diberitakan bahwa para pengikut Habib Rizieq akan menjemput langsung ke Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).
Terkait hal di atas, dalam keterangan sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus, mengimbau agar pendukung Habib Rizieq Shihab tidak ramai-ramai datang langsung ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
Baca Juga: Kalah dari Joe Biden, Twitter Cabut ‘Hak Istimewa’ Donald Trump dan Balik Jadi Rakyat Biasa
Alasannya, Bandara Soetta merupakan objek vital yang merupakan salah satu jalur keluar masuk penumpang skala nasional maupun internasional.
"Bandara Soetta adalah objek vital nasional, pintu gerbang nasional dan juga internasional. Jangan sampai ini terganggu," ujar Kombes Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Pada Kamis, 5 November 2020.
Sehubungan dengan pernyataan tersebut, pengelola bandara melakukan pengetatan pengamanan di Terminal 3, Bandara Internasional Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang, Banten. Pengamanan bersama dilakukan oleh personel TNI, Polri, dan Avsec.
Baca Juga: Kabar Duka, Mertua SBY Sarwo Edhie Meninggal Dunia 9 November 1989
"Insya Allah sudah dilakukan (pengamanan)," kata Plt Senior Manager of Branch Communication and Legal Bandara Soetta, Haerul Anwar, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari PMJ News pada Senin, 9 November 2020.
Lebih lanjut, Haerul mengatakan, pihaknya akan menurunkan sebanyak 970 personel untuk mengamankan kepulangan Habib Rizieq Shihab.
"Itu hanya dari personel Avsec saja. Belum termasuk tambahan dari personel TNI dan Polresta Bandara Soetta," ujarnya.
Baca Juga: Langgar Netralitas dalam Pilkada Sejumlah ASN Diberikan Sanksi
Namun demikian, ia mengimbau kepada simpatisan Habib Rizieq untuk menjemput di titik terakhir kedatangan yakni di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.
Hal itu untuk menghindari kerumunan yang berlebihan seperti yang terjadi pada dua tahun lalu, meskipun sosok Habib Rizieq Shihab tidak jadi pulang.
"Kita juga mengimbau kepada para calon penjemput Beliau untuk tidak menjemput di dalam bandara. Kita imbau menjemput di titik akhir seperti misalkan di kediaman beliau di Petamburan," katanya.
Baca Juga: Sebut Kepulangan Habib Rizieq untuk Buat Gaduh, Dewi Tanjung Sebut Tiga Sosok Jadi Dalangnya
Jika tetap mau menjemput di Bandara Soetta, pihaknya tetap mengimbau untuk mengedepankan protokol kesehatan. Hal itu disebabkan, penyebaran Covid-19 masih masif di sekitar kita.***