Jokowi Bercita-cita Ekspor Vaksin Merah Putih, Rachland Nashidik: Kenyataannya?

- 18 Desember 2020, 15:32 WIB
Politikus Partai Demokrat Rachland Nashidik.
Politikus Partai Demokrat Rachland Nashidik. /ANTARA/Dyah Dwi.

Jokowi menegaskan bahwa Indonesia adalah negara satu-satunya di ASEAN yang bisa menyiapkan vaksin Covid-19 buatan dalam negeri sebanyak itu.

"Karena negara lain ini di ASEAN saja saya lihat belum ada yang siap dengan vaksin sebanyak yang tadi saya sampaikan," ucapnya.

Baca Juga: DPRD Minta Pemprov Jabar Jelaskan Rinci Soal Vaksin Covid-19 pada Masyarakat

Rachland Nashidik menanggapi video tersebut, dan mempertanyakan penyataan Jokowi dengan realita sekarang.

"Video Agustus 2020. Presiden @jokowi mengumumkan 'Vaksin Merah Putih' sudah diproduksi 30 juta dosis di akhir tahun ini dan ratusan juta dosis di akhir 2021 hingga bisa dijual ke negara lain. Kenyataannya?," kata Rachland Nashidik, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @RachlanNashidik, Jumat, 18 Desember 2020.

Baca Juga: Beri Pesan Habib Rizieq untuk Taati Pemimpin di Antaramu, Sudjiwo Tedjo Bilang Ini ke Ridwan Kamil

Sebagaimana diketahui, 1.2 juta vaksin Covid-19 Sinovac asal China baru saja mendarat di Indonesia beberapa waktu yang lalu. Vaksin tersebut pun langsung dibawa menuju Kantor Pusat Bio Farma di Kota Bandung, Jawa Barat.

Disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi), pemerintah telah menerima 1.2 juta dosis vaksin Covid-19 buatan Sinovac, yang diuji secara klinis di Bandung sejak Agustus 2020.

Jokowi menuturkan bahwa pemerintah juga masih mengupayakan 1.8 juta dosis vaksin Covid-19 yang akan tiba pada awal Januari 2021.

Baca Juga: Palestina Masih Tunggu Kepastian saat Israel Bersiap Gelar Vaksinasi Covid-19

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah