Diduga Terpeleset, Pendaki Asal Surabaya Ditemukan Tewas di Jurang Gunung Rinjani

- 3 Januari 2021, 20:44 WIB
Proses evakuasi M Fuad Hasan, pendaki asal Surabaya yang tewas terperosok ke jurang di Gunung Rinjai, Lombok, NTB.
Proses evakuasi M Fuad Hasan, pendaki asal Surabaya yang tewas terperosok ke jurang di Gunung Rinjai, Lombok, NTB. /ANTARA/

PR BEKASI - Nasib nahas dialami seorang pendaki gunung asal Surabaya, Jawa Timur yang jatuh ke dasar jurang di Gunung Rinjani, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu, 3 Januari 2021.

Pendaki tersebut bernama M Fuad Hasan (26) berhasil ditemukan oleh Tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia.

Ketua Edelweis Medical Help Center (EMHC) Mustiadi, membenarkan adanya insiden pendaki jatuh tersebut.

Baca Juga: Usai Dua Pekan Tutup Penerimaan WNA, Akses ke Arab Saudi Sudah Buka Kembali

Menurutnya, Fuad diduga akibat terpeselet dan jatuh ke dalam jurang saat melakukan pendakian Gunung Rinjani.

"Jenazah sudah berhasil dievakuasi oleh tim SAR gabungan ke Puskesmas Senaru, Kabupaten Lombok Utara, sekira pukul 16.00 Wita," kata Mustiadi di Mataram, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara.

Ia mengatakan jenazah korban akan dibawa dari Puskesmas Senaru menuju Rumah Sakit Umum Daerah Kota Mataram.

Baca Juga: Jack Ma Sempat Kritik Kebijakan Pemerintah China hingga Hilang dari Publik

Informasi yang diperoleh, korban diduga terpeleset dan jatuh ke dalam jurang pada Jumat 1 Januari 2021.

Rekan korban yang mengetahui kejadian tersebut langsung turun gunung untuk meminta pertolongan.

Tim SAR gabungan yang memperoleh informasi tersebut langsung bergerak ke atas gunung untuk melakukan pencarian.

Baca Juga: Zubairi Djoerban Beberkan Cara Kerja dan Teknik Pembuatan Vaksin Pfizer, Lebih Ampuhkah?

Namun, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di dasar jurang.

"Kami menemukan korban sudah dalam kondisi meninggal dunia di dasar jurang," kata Mustiadi yang juga ikut bergabung melakukan evakuasi jenazah korban bersama tim Unit SAR Lombok Timur, dan personel Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), serta anggota TNI-Polri.

Mustiadi mengatakan untuk masyarakat yang akan mendaki diminta untuk hati-hati serta mengikuti peraturan keselamatan pendakian.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x