Hal itu yang diyakininya dari Jokowi, maka kemudian dikatakan Irma kalau dia menafkahkan dirinya untuk Indonesia dengan mengambil segala risiko yang ada.
Dia melanjutkan, meskipun dikatakan oleh orang-orang bahwa tidak ada makan siang yang gratis dalam politik.
Politisi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Akbar Faizal bertanya mengenai beberapa nama yang memiliki posisi sebagai menteri, yang sudah mulai bertindak atau mulai merancang untuk pemilihan pada 2024.
"Seakan-akan bekerja atas nama kementeriannya tetapi sebenarnya menyiapkan diri untuk 2024. Tidakkah itu mengganggu konsentrasi presiden atau konsentrasi pemerintahan ini," ucap Akbar Faizal.
Baca Juga: Berpotensi Memanas, China Loloskan Regulasi Tembak Kapal Asing di Laut China Selatan
Irma Suryani menyampaikan bahwa karena itu dia memberikan kritik-kritik kepada para menteri tersebut sebab itu dia selalu hadir di media.
Dijelaskan Irma Suryani, setiap ada menteri yang menurutnya melakukan suatu hal yang membebani presiden atau berjalan sendiri maka dia akan mengkritiknya.
"Kan presiden mengatakan tidak ada visi misi menteri yang ada visi misi presiden. Ketika mereka tidak melakukan itu saya pasti bersuara di media sampai hari ini," katanya.
Bahkan diakui Irma kalau dia pernah melakukan sesuatu yang menurutnya agak konyol.
Baca Juga: Alami Hambatan Produksi, Pfizer dan AstraZeneca Pangkas Distribusi Vaksin Covid-19