Kritik SKB 3 Menteri Soal Seragam Sekolah, Anwar Abbas: Makna Pancasila Hanya Ada di Bibir, Tak Masuk ke Hati

- 4 Februari 2021, 12:05 WIB
Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas.
Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas. /Dok. MUI/

PR BEKASI - Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Abbas menanggapi dingin Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri mengenai aturan seragam di lingkungan pendidikan.

Anwar Abbas mengatakan, dengan adanya SKB Tiga Menteri maka Pancasila hanya bermakna di bibir saja dan tidak masuk ke hati.

"Menurut saya, Pancasila dalam makna hanya ada di bibir, tidak masuk ke hati. Bagi saya, kalau Pancasila itu masuk ke hati, maka 'Ketuhanan Yang Maha Esa' itu akan menggerakkan pikiran kita, perasaan kita, dan tindakan kita," kata Anwar Abbas yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube Najwa Shihab, Kamis, 4 Februari 2021.

Baca Juga: Dituduh Ingin Jadi Capres 2024, Moeldoko: Saya Profesional, Tidak Pernah Mengemis Jabatan

Oleh karena itu, Anwar Abbas ingin menjadikan anak-anak bangsa menjadi anak-anak religius, dalam artian mereka bisa menjalankan ajaran agamanya dengan baik dan benar, dan hidup rukun dalam perbedaan itu

"Biarkanlah mereka hidup dalam pluralitas itu. Nah saya sekarang bingung juga ya, kalau mencari titik temu pakaian seperti apa yang bisa diterima semua pihak, gak akan ketemu," kata Anwar Abbas.

Menurutnya, ketimbang mencari aturan yang bisa diterima semua pihak, lebih baik biarkan anak-anak tersebut berpakaian sesuai ajaran agamanya masing-masing.

Baca Juga: Bantah Tuduhan Ingin Kudeta AHY, Moeldoko: di Demokrat Ada Pak SBY, Senior yang Sangat Saya Hormati

"Saya terus terang saja, kalau tidak akan ketemu mengapa membicarakan hal-hal yang tidak akan ketemu. Kita akan ketemu, kalau masing-masing kita melaksanakan ajaran agama kita," kata Anwar Abbas.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa

Sumber: YouTube Najwa Shihab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah