PR BEKASI - Mantan Ketua DPR RI, Marzuki Alie secara terang-terangan mengungkap kondisi internal Partai Demokrat yang baru-baru ini diterpa isu kudeta.
Marzuki Alie secara tegas menyebut bahwa Partai Demokrat sudah berubah menjadi partai keluarga atau partai oligarki dinasti.
Tak hanya itu, Marzuki Ali juga menyebut bahwa Partai Demokrat masih berada dalam kendali Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), meski yang menjabat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat adalah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
"Lah semua kendali SBY. Loh, pidato (AHY soal kudeta) kemarin aja itu dibikin SBY kok, gak usah kita bohong-bohongi, semua yang di dalam tahu kok itu pidato SBY yang nulis. Sudahlah sebenarnya semua itu masih SBY, cuma figurnya AHY," kata Marzuki Alie, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored, Jumat, 12 Februari 2021.
Marzuki Alie mengatakan, sebagai seorang pemimpin partai, seharusnya AHY menyelesaikan masalah soal kudeta itu secara internal saja, tidak perlu dibuka ke publik, apalagi dengan cara memfitnah kadernya sendiri.
"Kekhawatiran boleh-boleh saja, tapi yang masalah besar itu memfitnah kader. Kenapa? Selama ini saya difitnah di internal partai, saya gak pernah respons, karena saya menyadari fitnah itu bagian dari seni politik," kata Marzuki Alie.
Marzuki Alie lantas menjelaskan bahwa fitnah bukanlah hal baru baginya, karena sejak awal bergabung dengan Partai Demokrat dirinya pun sering difitnah.