Ustaz Yahya Waloni Sengaja Tabrak Anjing Hingga Pincang, Budiman Sudjatmiko: Sebagai Muslim, Saya Malu

- 15 Februari 2021, 06:30 WIB
Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko yang mengomentari cerita kontroversial Pendakwah asal Manado, Ustaz Yahya Waloni.
Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko yang mengomentari cerita kontroversial Pendakwah asal Manado, Ustaz Yahya Waloni. /Tangkapan layar YouTube Helmy Yahya Bicara

PR BEKASI - Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko memberikan komentarnya usai aksi Pendakwah, Ustaz Yahya Waloni mengaku dengan sengaja telah menabrak anjing di jalanan saat tengah mengendarai mobil.

Tak hanya itu, Ustaz Yahya Waloni juga mengaku menabrak menabrak anjing itu hingga terpental sehingga membuat kaki hewan itu pincang.

Menanggapi ucapan Ustaz Yahya Waloni tersebut, sebagai seorang Muslim, Budiman Sudjatmiko mengaku malu.

Baca Juga: Pendaftaran KIP KULIAH Jalur SNMPTN 2021 Dibuka Hari Ini, Jangan Terlewat Karena Hanya 9 Hari!

Baca Juga: BRI Salurkan Lagi BLT UMKM Rp2,4 Juta Bulan Februari 2021, Cek Penerimanya di Sini Sisa 4 Hari Lagi

Baca Juga: Jabat Wapres Dua Kali, Budiman Sudjatmiko Heran JK Tak Paham Perbedaan Kritik dan Provokasi 

Dirinya juga tak ingin agama Islam yang dipeluknya, diwakilkan oleh sosok Ustaz semacam Yahya Waloni.

"Sebagai Muslim, saya ingin agama yang kupeluk tak dijurubicarai dan diwakilkan oleh pertanyaan-pertanyaan bengis seperti ini, saya malu," kata Budiman Sudjatmiko dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com, Senin, 15 Februari 2021.

Hal itu diungkapkan Ustaz Yahya Waloni melalui sebuah video ceramahnya yang tayang di Hadits TV pada Sabtu 13 Februari 2021.

Dalam ceramahnya tersebut, Ustaz Yahya Waloni mengatakan anjing itu dia tabrak di sekitar wilayah perbatasan antara Riau dan Jambi, tepatnya di sebuah kecamatan bernama Kemuning.

Baca Juga: JK Pertanyakan Cara Kritik Tanpa Dipanggil Polisi, Mahfud MD: Itu Pertanyaan Biasa bagi Pemerintah Sejak Dulu 

Ustaz Yahya Waloni menceritakan, saat berada di sepanjang jalan di wilayah tersebut dirinya melihat banyak sekali "lapo". Di sana, ia juga melihat kehidupan agak berbeda.

Menurutnya, wilayah yang ia lalui tersebut agak eksentrik lantaran banyak lapo yang menawarkan berbagai makanan dan minuman tak halal.

Selain itu, kata Yahya, warga beragama Kristen dan Islam di kawasan itu saling berbaur.

Yahya Waloni menyoroti kehidupan antara masyarakat beragama Islam dan Kristen.

Baca Juga: Sindir Din Syamsuddin yang Dituduh Radikal oleh GAR ITB, Gus Sahal: Ngawur, Dia Itu Politisi Pragmatis Saja 

Karena melihat pemandangan tersebut, Yahya Waloni lantas mengungkapkan beberapa saat kemudian ia menghantam seekor anjing dan menabrak hewan itu sampai terpental dan pincang.

“Kutabrak juga seekor anjing. Enggak tahu punya siapa, lari pincang kakinya,” ujar pendakwah asal Manado ini.

Menurut Yahya Waloni, ia sengaja menabrak anjing tersebut karena menganggap binatang peliharaan itu najis.

“Kalau kambing masih saya rem. Tapi kulihat anjing, najis ya saya tabrak. Dulu saya tidak berani tabrak, kalau di Manado,” ungkapnya.

Baca Juga: Jokowi Teken Perpres 14 Tahun 2021: Ada Denda Rp1 Juta-100 Juta bagi Warga yang Tolak Vaksinasi Covid-19 

Ustaz Yahya Waloni kemudian bercerita soal adanya kejadian serupa di Manado. Ketika itu, pernah ada kejadian sebuah mobil menabrak anjing yang baru melahirkan.

Namun, lanjut Yahya Waloni, oleh pemilik si penabrak diminta ganti rugi dengan menghitung tiap puting dari anjing yang ditabraknya.

“Ini benar, fakta ini. Ditanya, ‘Berapa saya bayar?’ Kebetulan anjing yang dia tabrak ini anjing baru beranak. Rupanya kalau ditabrak dihitung berapa butir payudara itu. Anjing kan dari atas ke bawah ini ada 15 butir barang kali, Rp15 juta dia bayar,” ujarnya.

Aksi Yahya Waloni tersebut menjadi sorotan bagi Budiman Sudjatmiko saat melihat artikel tersebut.***

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x