Lebih lanjut, Ganjar Pranowo pun mempertanyakan perkembangan penanganan jalan rusak kepada BBPJN VII Jateng-DIY.
Baca Juga: Gojek -Tokopedia Akan Dimerger, Pengamat Nilai Tak Akan Ubah Struktur Pasar
Ia meminta seluruh pihak terkait terus berkoordinasi, terutama berkaitan dengan penanganan jalan rusak, selama cuaca hujan dengan intensitas tinggi, beberapa waktu ke belakang.
“Jadi nanti area-area tertentu saya minta untuk mendapatkan perhatian, umpama Semarang, itu Kaligawe, Genuk sampai Sayung,” ujar Ganjar Pranowo.
Lanjutnya, kemudian Pekalongan perhatikan, mana yang belum beres, terus lalu ada Kudus, Pati, ini daerah-daerah yang menjadi perhatian di wilayah Pantura.
Baca Juga: 3 Minuman Terbaik untuk Orang Sakit, Cobalah Minum Air Kelapa
Rakor daring secara daring itu diikuti oleh perwakilan Perum Perhutani, BBWS Pemali-Juana, BBPJN VII Jateng-DIY, BPDas Bengawan Solo hingga BPDas Jratun.
Selain itu, sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) dan pemangku kebijakan lain pun mengikuti secara luring, seperti BMKG Stasiun Klimatologi Kelas II Semarang, dinas lingkungan hidup dan kehutanan, dinas pekerjaan umum, bina marga dan cipta karya, hingga dinas energi dan sumber daya mineral.***
Editor: Puji Fauziah
Sumber: ANTARA