Ferdinand Hutahaean menyebutkan jika Amien Rais bisa berpikir jernih dan mengesampingkan rasa bencinya terhadap Presiden Jokowi.
Baca Juga: Ungkap Masalah Pesantren di Indonesia, Ahok: Kita Harus Punya 'Sumur' Sendiri
Maka Amien Rais bisa melihat bahwa dulu investasi miras sangatlah bebas, bisa di mana saja. Tapi kini dengan kebijakan yang diteken Presiden Jokowi, investasi miras tidak bisa di sembarang tempat.
“Padahal kalau org tua ini mikir dengan jernih, hatinya tak benci, maka ia akan melihat kalau dulu investasi miras bebas dan boleh di mana saja. Sekarang dibatasi oleh Jokowi,” ujar Ferdinand Hutahaean.
Dalam cuitan lainnya, Ferdinand Hutahaean mempertanyakan Amien Rais yang tidak mendemo Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Padahal Ferdinand Hutahaean menyebutkan Pemprov DKI mempunyai saham di pabrik miras.
Baca Juga: Tak Permasalahkan Investasi Miras, Dedek Prayudi: Posisi Saya Bukan Polisi Moral
“Kapan bapak tua ini akan mendemo Pemprov @DKIJakarta soal kepemilikan saham di pabrik miras?,” kata Ferdinand Hutahaean.
Lanjut Ferdinand Hutahaean pun menanyakan kapan Amien Rais meminta pabrik miras ditutup.
“Kapan bapak tua ini meminta pabrik miras Anker BIR ditutup?,” ujar Ferdinand Hutahaean.