Kebut Vaksinasi, Gibran Klaim Penyebaran Covid-19 di Solo Terkendali

- 2 Maret 2021, 21:56 WIB
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka saat meninjau vaksinasi di RSUD Bung Karno.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka saat meninjau vaksinasi di RSUD Bung Karno. /ANTARA/HO/Pemkot Surakarta

PR BEKASI - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengeklaim penyebaran Covid-19 di Solo cukup terkendali seiring dengan upaya pencegahan yang terus dilakukan.

Menurutnya, Solo saat ini tengah mengebut vaksinasi. Gibran juga mengaku akan melakukan rapat koordinasi dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Kita juga kebut vaksinasi, hari ini TNI mulai divaksin. Ini nanti saya juga ikut rapat koordinasi dengan Pak Ganjar (Gubernur Jawa Tengah)," katanya di Solo, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Antara, Selasa, 2 Maret 2021.

Kendati demikian, Gibran belum mengetahui secara pasti terkait pembahasan pada rapat koordinasi tersebut.

Baca Juga: Jokowi Putuskan Cabut Perpres Investasi Miras, Mantan Menteri Agama Ucapkan Terima Kasih

Baca Juga: Minibus Hantam Ekor Truk Sawit Mogok di Bungo, Dua Supir Kabur

Baca Juga: Jokowi Cabut Perpres Investasi Miras, Rifai Darus: Bijak Tapi Terlambat, Mungkin Pembisiknya Kurang Cerdas

"Apakah membahas PPKM (pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat) lagi. Namun kalau keadaan memaksa untuk itu ya lanjut, tetapi saya lihat di Solo sudah membaik, terkendali," sambungnya.

Mengenai pemberian vaksin kepada masyarakat, diakuinya, saat ini masih terkendala oleh pembatasan jumlah vaksin.

Meski demikian, putra Presiden Joko Widodo tersebut sudah minta kepada Pemerintah Pusat agar Solo diprioritaskan.

Baca Juga: Perpres Investasi Miras Dicabut, Ustaz Yusuf Mansur: Selamat Buat Pak Jokowi, Selamat Rakyat Indonesia

"Memang kuota vaksin kurang, semua daerah kan mengejar. Saya minta Solo diprioritaskan karena kan menopang daerah lain. Kalau mereka (warga luar Solo) sakit ya rumah sakitnya di Solo," katanya.

Meski demikian, pihaknya menyatakan siap menerima berapapun pengiriman yang dilakukan oleh pemerintah pusat kepada Pemkot Surakarta.

"Manajemen vaksin cukup baik, cold storage cukup besar, dikirim berapapun siap," katanya.

Sementara itu, Pemkot Surakarta mencatat hingga tanggal 1 Maret 2021 jumlah kumulatif kasus Covid-19 di Kota Solo sebanyak 9.508 kasus.

Baca Juga: Pesan terakhir Rina Gunawan Sebelum Meninggal, Ashanty: Teeeh ya Allah Sakit Barengan, Ternyata Pergi Duluan

Dari total tersebut, jumlah sembuh sebanyak 8.463 orang, menjalani isolasi mandiri sebanyak 475 orang, perawatan rumah sakit 107 pasien, dan meninggal dunia sebanyak 463 orang.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah