PR BEKASI - Politisi Partai Gelora dan mantan Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah menyoroti satu masalah dalam pemerintahan Jokowi yang hingga sampai saat ini belum juga dibenahi.
Hal itu dilihat Fahri Hamzah sejak 100 hari pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut Fahri, dia telah membaca dengan tajam apa masalah dari Jokowi dan jajarannya.
"Saya sebenarnya waktu diskusi 100 hari Pak Jokowi, saya sudah tajam membaca apa sih problem dari pemerintahan Pak Jokowi tuh. Udah saya katakan itu, dan saya sampaikan juga sama presiden langsung waktu ketemu," kata Fahri Hamzah, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Talk Show TvOne pada Minggu, 7 Maret 2021.
Salah satu masalahnya, Presiden Jokowi tidak boleh tampak bodoh atau tidak mendapatkan informasi dengan baik ketika dia berbicara di depan publik sehingga Juru Bicara Presiden yakni Fadjroel Rachman tidak seharusnya mondar-mandir masuk TV.
Baca Juga: 9 Tips Jelang Persiapan Seleksi Masuk Perguruan Tinggi, Percaya Diri dan Minta Motivasi
Baca Juga: Muncul Isu Berdirinya Partai Demokrat Perjuangan, Gede Pasek: Sepertinya Ide Bagus, Ikuti Jejak PDIP
Baca Juga: Terlibat dalam Kisruh Partai Demokrat, Abdillah Toha Nilai Sikap Moeldoko Tak Elok dan Tak Etis
Dikatakannya, kalau tesisnya mengenai masalah ini masih belum berubah, Jokowi dapat dikatakan sebagai bagian dari fenomena dalam demokrasi yakni Digital Technology Information.
Bahwa terpilihnya presiden Jokowi karena masyarakat senang dengan sosok seperti Jokowi.
Editor: M Bayu Pratama