Kecam Adanya KLB Partai Demokrat, Mardani Ali Sera: Jelas Melanggar Etika dan Pelecehan Hukum

- 8 Maret 2021, 16:37 WIB
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera menilai KLB di Sumut adalah bentuk pelecehan terhadap hukum.
Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera menilai KLB di Sumut adalah bentuk pelecehan terhadap hukum. /Instagram.com/@mardanialisera

PR BEKASI - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera turut mengecam adanya Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatra Utara, dan meminta pemerintah untuk berlaku adil dalam menyikapi persoalan tersebut.

Mardani Ali Sera menilai, KLB yang digelar di Deli Serdang, Sumatra Utara telah melanggar UU Parpol dan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Partai Demokrat.

"Pemerintah harus berlaku adil, betul-betul jangan pakai pendekatan kekuasaan. KLB tersebut beserta hasilnya telah melanggar kaidah UU Partai Politik dan menyalahi AD/ART Parpol," kata Mardani Ali Sera, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @MardaniAliSera, Senin, 8 Maret 2021.

Baca Juga: Sebut KLB Demokrat Berpotensi Singkirkan Mahfud MD, Natalius Pigai: Pak Moeldoko Ingin Jadi Menko Polhukam

Baca Juga: Menanti Sikap Jokowi Soal KLB, Hinca Pandjaitan: Istana Harusnya Khawatir, Ada KSP Punya Ambisi Buta

Baca Juga: Tegaskan Terpilihnya Moeldoko Jadi Ketum, Max Sopacua: Saya Yakin 1000 Persen, Kami Akan Dapat Partai Demokrat

Tak hanya itu, Mardani Ali Sera juga menilai, KLB di Deli Serdang, Sumatra Utara telah melanggar etika dan pelecehan terhadap hukum.

"Jelas melanggar etika dengan menjungkirbalikan peraturan partai, 'pelecehan hukum'," ujar Mardani Ali Sera.

Mardani Ali Sera mengatakan, adanya KLB tersebut merupakan praktik buruk bagi demokrasi, karena dengan mudah membuat sebuah partai terpecah menjadi dua kepengurusan.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x