PR BEKASI - Ketua Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) United Kingdom Shandy Adiguna menyatakan banyak warga Indonesia yang berada di Inggris saat ini merasakan kekecewaan mendalam.
Hal itu usai mendapat kabar Tim Nasional Bulutangkis Indonesia yang gagal bertanding di All England, Inggris.
"Kami sebagai warga diaspora Indonesia di Inggris sangat terpukul atas kejadian ini. Ini marwah bangsa Indonesia yang harus kita junjung, tentu dengan komunikasi dan cara yang tepat," kata Shandy Adiguna seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Jumat, 19 Maret 2021.
"Kita dukung penuh Timnas Indonesia dengan harga diri, kebanggaan, dan sportivitas," kata Shandy Adiguna.
Baca Juga: Dorong Pemulihan Ekonomi di 2022, Eka Supria Atmaja Dorong Industri Bekasi Gunakan Produk UMKM Lokal
Baca Juga: Sindir 'Karma' SBY yang Lahirkan Moeldoko, Ruhut Sitompul: AHY Masih Bau Kencur, Suka Fitnah
Baca Juga: Tawarkan Open BO, Prostitusi Online di Hotel Cynthiara Alona Pasang Tarif hingga Rp1 Juta
Sebab itu, dalam pernyataannya hari ini, Shandy Adiguna mengatakan bahwa PCI Nahdlatul Ulama UK menyatakan dukungannya atas upaya pemerintah Indonesia dalam melawan tindakan yang dirasa diskriminatif itu terhadap timnas Indonesia.
Termasuk upaya KBRI London dengan melayangkan surat kepada otoritas BWF, yang isinya meminta agar tidak ada diskriminasi terhadap pemain Indonesia.