Jhoni Allen Dianggap Jadi Biang Kerok Banyaknya Kader Korupsi, Pendiri Demokrat: Saya Tau Persis Kelakuan Kau

- 19 Maret 2021, 18:40 WIB
Tangkapan layar dari video yang memperlihat Jhoni Allen Marbun diancam oleh salah satu pendiri Partai Demokrat, Reza Ali.
Tangkapan layar dari video yang memperlihat Jhoni Allen Marbun diancam oleh salah satu pendiri Partai Demokrat, Reza Ali. /Twitter @YanHarahap

PR BEKASI - Beredar sebuah video viral di media sosial yang menyebut Sekjen Partai Demokrat (PD) versi  Kongres Luar Biasa (KLB), Jhoni Allen Marbun adalah biang kerok di balik banyaknya kader Demokrat yang tersandung kasus korupsi.

Video berdurasi 2 menit 6 detik tersebut diunggah oleh pemilik akun Twitter @YanHarahap pada 19 Maret 2021.

Dalam video tersebut, Jhoni Allen Marbun diketahui mendapatkan peringatan dari salah satu Pendiri PD di Sulawesi Selatan bernama Reza Ali karena menjadi dalang dari banyaknya kader-kader PD yang terlibat korupsi.

"Hey kau Jhoni Allen, hati-hati loh ya, dari dulu saya perhatikan dan memang banyak senior-senior terutama saya tau persis perilaku kau. Anda lah yang memperdaya sehingga banyak kader-kader kita yang terlibat korupsi," ucapnya.

Baca Juga: Akui Terkadang Merasa Dirinya Politisi Gagal, Amien Rais: Saya Gagal Jadi Presiden dan Cuma Jadi 'King Maker'

Baca Juga: Terima Laporan dari BPOM Inggris, Pemerintah Umumkan Vaksin AstraZeneca Bisa Digunakan Kembali Pekan Depan

Baca Juga: Dorong Pemulihan Ekonomi di 2022, Eka Supria Atmaja Dorong Industri Bekasi Gunakan Produk UMKM Lokal

"Anda biang keroknya tapi Anda tidak terendus," sambungnya.

Reza Ali pun menyebutkan bahwa beberapa tokoh termasuk Anas Urbaningrum pernah mengingatkan dirinya dan teman-temannya untuk menghindari Jhoni Allen Marbun saat masih berada di PD.

"Untuk hindari kau Jhoni Allen karena laporan dari banyak pemerintah BUMN tentang perilaku dan langkah-langkah Anda yang menyimpang," tuturnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @YanHarahap, Jumat, 19 Maret 2021.

Ia menegaskan bahwa Jhoni Allen Marbun adalah biang kerok mengapa partai berlambang mercy tersebut sempat jatuh.

"Anda biang kerok dari persoalan sehingga partai ini runtuh dan kini AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) sudah mulai bangkitkan kembali, kau datang lagi," ucapnya.

Baca Juga: Tawarkan Open BO, Prostitusi Online di Hotel Cynthiara Alona Pasang Tarif hingga Rp1 Juta

Reza Ali pun menyarankan Jhoni Allen Marbun untuk pergi karena membawa dampak buruk bagi kader-kader di Demokrat.

"Kau lebih baik pergi, saya minta kepada SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) dan AHY secepatnya ini dikeluarkan, ini virus, lebih ganas daripada Corona, virus politik yang bisa menjangkit, menular kepada kader-kader," tuturnya.

"Kader lain jangan coba-coba dekati dia, mungkin bukan konteks demokrat tapi persoalan lain Anda bisa celaka karena ini orang, hindari," sambungnya.

Menurutnya, orang-orang di sekitar Jhoni Allen Marbun mungkin masih bisa berubah menjadi lebih baik, tetapi untuk Jhoni Allen Marbun sama sekali tidak bisa. 

"Saya kira masih ada waktu untuk memperbaiki diri kepada teman-teman yang lain kecuali kau Jhoni Allen, gak mungkin bisa berubah," tuturnya.

Baca Juga: Tawarkan Open BO, Prostitusi Online di Hotel Cynthiara Alona Pasang Tarif hingga Rp1 Juta

Saat ini, Demokrat yang diketuai AHY kini sudah tidak menganggap inisiator KLB, Jhoni Allen Marbun sebagai kader dan anggota DPR. 

Demokrat kini menganggap Jhoni Allen sebatas dokter hewan.

Hal itu terungkap dari pernyataan Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengenai kehadiran Jhoni Allen Marbun dalam rapat di DPR. 

Jhoni Allen hadir sebagai anggota fraksi Partai Demokrat, padahal dirinya sudah dipecat AHY

"Secara moral dan etika, karena sudah diberhentikan tetap dari keanggotaan Partai Demokrat, seharusnya Jhoni Allen dalam kondisi status quo, dan tidak hadir. Hanya, secara hukum, dokter hewan Jhony Allen masih punya hak," kata Herzaky, Rabu, 17 Maret 2021.

Baca Juga: Mengulang 2007, Para Biksu Beri Isyarat Bersatu 'Lawan' Junta Militer Myanmar Usai Ratusan Warga Sipil Tewas

Sejauh ini, Fraksi Demokrat di DPR telah mengirim surat kepada pimpinan parlemen ihwal proses pemberhentian Jhoni Allen. 

Selanjutnya tinggal menunggu keputusan Presiden Jokowi memberhentikan Jhoni Allen Marbun dari DPR atas permintaan fraksi Demokrat.

Herzaky lalu kembali menyebut Jhoni Allen sebagai dokter hewan. 

Diketahui, Jhoni Allen memang mendapat gelar dokter hewan dari Institut Pertanian Bogor (IPB). 

Dulu, Jhoni Allen pun pernah bekerja di Kebun Binatang Ragunan, Jakarta sebelum menjadi politikus.

"Mengingat dokter hewan Jhony Allen masih menggugat pemecatannya di pengadilan, masih ada waktu selama maksimal 60 hari sebelum diberhentikan dari DPR RI. Setelah itu, masih ada waktu maksimal 30 hari selama proses kasasi," kata Herzaky.***

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah