Akhirnya Buka Suara Soal KLB, Moeldoko: Ini Bukan Sekadar Selamatkan Demokrat, Tapi Juga Bangsa dan Negara

- 28 Maret 2021, 18:12 WIB
Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko akhirnya angkat bicara soal digelarnya KLB di Deli Serdang, Sumatra Utara.
Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko akhirnya angkat bicara soal digelarnya KLB di Deli Serdang, Sumatra Utara. /ANTARA/M Risyal Hidayat

"Ada kecenderungan tarikan ideologis juga terlihat di tubuh Demokrat, jadi ini bukan sekadar menyelamatkan Demokrat, tapi juga menyelamatkan bangsa dan negara," kata Moeldoko.

Baca Juga: Aldi Taher Mengaku Ustaz, Ustaz Riza Muhammad: Itu Sensitif, Saya Aja Gak Berani Pakai Embel-embel Ustaz

Moeldoko mengakui bahwa hal-hal itulah yang akhirnya membuat dirinya memutuskan menerima permintaan untuk memimpin Partai Demokrat, tentunya setelah dia mengajukan tiga pertanyaan pada peserta KLB.

"Itu semua berujung pada keputusan saya menerima permintaan untuk memimpin Demokrat, tetapi setelah tiga pertanyaan yang saya ajukan kepada peserta KLB dan dijawab dengan baik," kata Moeldoko.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Moeldoko (@dr_moeldoko)

Tiga pertanyaan itu adalah, apakah KLB sesuai dengan AD/ART, seberapa serius kader Partai Demokrat memintanya memimpin partai, dan bersediakah kader Partai Demokrat bekerja keras dengan integritas demi Merah Putih di atas kepentingan pribadi dan golongan.

"Dan semua pertanyaan itu dijawab oleh peseta KLB dengan gemuruh, maka baru saya buat keputusan (untuk menerima)," ujar Moeldoko.

Baca Juga: Berharap Teror Bom Tak Diasosiasikan dengan Kelompok Tertentu, Jimly Asshiddiqie: Kebiadaban Musuh Semua Agama

Moeldoko pun menjelaskan bahwa keterlibatannya dalam KLB tidak ada sangkut-pautnya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Terhadap persoalan yang saya yakini benar dan itu atas otoritas pribadi yang saya miliki, maka saya tidak mau membebani Presiden," kata Moeldoko.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x