Sebut Teroris Jangan Lagi Dihubungkan dengan Agama, Fahri Hamzah: Mereka Ini Jiwa Kosong yang Diselundupkan

- 30 Maret 2021, 09:17 WIB
Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah mengimbau agar aksi terorisme tak dikait-kaitkan dengan agama.
Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah mengimbau agar aksi terorisme tak dikait-kaitkan dengan agama. /Instagram.com/@fahrihamzah

PR BEKASI - Wakil Ketua Umum Partai Gelora Indonesia, Fahri Hamzah meminta agar aksi terorisme tidak dikait-kaitkan lagi dengan agama pasca terjadinya aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar pada Minggu, 28 Maret 2021 lalu.

Fahri Hamzah menilai, teroris adalah jiwa-jiwa kosong yang diselundupkan ke dalam bangsa Indonesia yang cinta damai oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Teroris jangan lagi dihubungkan dengan agama, mereka adalah jiwa kosong yang diselundupkan ke dalam bangsa kita yang cinta damai dan persaudaraan," kata Fahri Hamzah, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan Twitter @Fahrihamzah, Rabu, 30 Maret 2021.

Baca Juga: Akan Lawan Kezaliman di Partai Demokrat, Marzuki Alie: Ini Bukan untuk Kami, Tapi untuk Generasi Muda

Baca Juga: Gemas Terorisme Disebut Tak Ada Hubungan dengan Agama, Guntur Romli: Padahal Agama Dipakai sebagai Pembenaran

Baca Juga: Teror Bom Bukan Jihad, Atta Halilintar: Perang Saja Tak Boleh Rusak Tempat Ibadah, Ini Damai kok Ngebom Gereja

Fahri Hamzah menuturkan, teroris adalah bom waktu yang alat picu ledaknya dikendalikan oleh orang lain.

Oleh karena itu, Fahri Hamzah meminta masyarakat untuk selalu waspada kepada para penyusup yang berusaha merusak kedamaian di Indonesia.

"Mereka ini bom waktu yang alat picu ledaknya dikendalikan orang lain. Mereka ini penyusup yang bermaksud merusak barisan. Waspadalah!," ujar Fahri Hamzah.

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x