Isi Dua Surat Wasiat Terduga Teroris Mirip, Mohon Maaf pada Ibu hingga Minta Tinggalkan Riba

- 1 April 2021, 13:29 WIB
Polri menembak mati satu terduga teroris berjenis kelamin perempuan, yang diduga hendak menyerang markas besar (Mabes) Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Rabu, 31 Maret 2021.
Polri menembak mati satu terduga teroris berjenis kelamin perempuan, yang diduga hendak menyerang markas besar (Mabes) Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Rabu, 31 Maret 2021. /ANTARA/HO-Humas Polri/am/ANTARA

Perbedaan terletak pada pelaku bom katedral, ia menyatakan bahwa dirinya meninggalkan uang simpanan miliknya untuk melunasi utang riba keluarganya. Termasuk arahan agar uang kontrakan yang dimilikinya bisa dipergunakan.

"Ini ada uang simpananku 2.350.000 untuk bayar pinjaman di bank dan itu uang kontrak rumahku masih ada 5 bulan di karyawan laundrynya mus. 500.000/bulan na kontrakan ambil meri tiap bulan, simpan ki untuk bayar pinjaman." kata pelaku bom katedral.

Kesamaan lainnya, kedua pelaku meminta agar keluarga lainnya, seperti Ayah dan saudara lainnya agar tetap menjaga ibadah.

Belum diketahui sejauh mana hubungan antara kedua pelaku dalam aksi terorisme di dua tempat tersebut.

Namun diketahui lebih lanjut, bahwa ZA pelaku penyerangan Mabes Polri diketahui memiliki kartu tanda anggota Perbakin sejak setahun lalu.

 Baca Juga: Mabes Polri Diteror, Puan Maharani Minta Semua Pihak Tidak Panik dan Takut

Terhadap ZA, Deputi VII Badan Intelijen Negara (BIN) Wawan Purwanto menyebut bahwa dalam tindak pidana seperti terorisme ini tidak ada sesuatu yang kebetulan.

"Sebetulnya tidak ada yang kebetulan di dalam sebuah perencanaan tindakan pidana, biasanya mereka sudah tentu melalui proses yang panjang berliku, hanya sekarang mereka setelah persiapan segala rupa titik poin ditentukan mana yang ada," kata Wawan Purwanto seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal Youtube Mata Najwa, Kamis, 1 Maret 2021.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah