Network
PR BEKASI - Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menginstruksikan kepada Dinas Sosial untuk bergerak cepat.
Hal tersebut terkait penanganan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana akibat cuaca ekstrem yang terjadi di sejumlah daerah di wilayahnya.
Plt. pengganti Nurdin Abdullah itu menyebutkan akibat cuaca ekstrem, membuat kerusakan di beberapa sektor seperti pohon tumbang dan rumah rusak.
Ia kemudian menginstruksikan Dinsos agar segera menyalurkan bantuan kepada masyarakat.
Baca Juga: Gagal Investasi Saham, Buruh Baja Ini Bunuh Diri Terjun ke Cairan Besi Panas
Baca Juga: Babak Baru Kasus Kerumunan Petamburan Dimulai, Hakim Tolak Eksepsi Rizieq Shihab
"Cuaca yang ekstrem membuat pohon tumbang dan merusak rumah warga. Kami sudah instruksikan Dinsos untuk turun membawakan bantuan," kata Andi Sudirman Sdi Makassar, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Selasa, 6 April 2021.
Langkah yang ditempuh jajarannya itu pun diberi apresiasi setelah tim Social Care (SC) Dinsos Sulsel telah turun langsung ke lokasi terdampak bencana.
Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinas Sosial Sulsel Herman menyampaikan, Andi Sudirman juga memberikan pesan agar Dinas Sosial harus hadir dalam setiap kejadian bencana.
"Kita diharapkan memiliki kepekaan untuk peduli kepada masyarakat yang menjadi korban bencana, selalu tanggap, siap siaga, dan segera melakukan tindakan yang diperlukan," ujar Herman.
Herman mengatakan bahwa Tim Social Care (SC) Dinsos Sulsel,telah berkunjung ke lokasi terdampak angin kencang di Topa, Desa Banrimanurung, Kecamatan Bangkala Barat, Kabupaten Jeneponto.
"Teman-teman dari Tagana Jeneponto telah melakukan asesmen. Dan kami juga melihat langsung kondisi korban terdampak atas arahan dari Bapak Plt Gubernur," ucap Herman.
"Di sana ada satu rumah rusak berat dan satu rumah rusak sedang," katanya.
Dinsos Sulsel pekan lalu juga telah berkunjung membawa bantuan di Kabupaten Sidrap dan Kabupaten Pangkep.
Bantuan itu diberikan untuk masyarakat yang terdampak angin puting beliung.
Sementara bencana banjir di Kabupaten Wajo, Dinsos Sulsel terus berkoordinasi dengan kabupaten dan informasi terakhir banjir telah surut. Sementara di Bantaeng, terjadi abrasi di pesisir pantai.
"Kami terus berkoordinasi dengan Dinsos Kabupaten. Alhamdulillah, bantuan sudah disalurkan kepada korban abrasi pantai," ujarnya.
Dalam rangka percepatan penanganan bantuan dari Dinas Sosial Provinsi Sulsel, pihaknya juga sudah mendistribusikan bantuan logistik ke 24 kabupaten dan kota yang ada di Sulawesi Selatan.
Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mempercepat pelayanan ke masyarakat ketika ada bencana. Sehingga, kabupaten/kota sudah siap memberikan bantuan.
"Dinas Sosial Sulsel pun siap mengirimkan bantuan untuk kabupaten dan kota meminta tambahan bantuan," ungkapnya.***
