PR BEKASI - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko membantah kabar yang menyebut bahwa keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII) setelah sebelumnya hak pengelola Yayasan Harapan Kita dicabut.
Moeldoko menilai, spekulasi tersebut adalah bentuk pemikiran primitif. Pasalnya, sejauh ini Presiden Jokowi tidak pernah berencana membuat yayasan baru.
"Saya ingatkan, jangan ada lagi yang berpandangan nanti akan ada lagi yayasan baru yang dikelola oleh Pak Jokowi. Itu pandangan primitif. Enggak ada, enggak ada itu. Pak Jokowi sama sekali tak berpikir seperti itu," kata Moeldoko, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube Kantor Staf Presiden, Jumat, 9 April 2021.
Moeldoko menjelaskan, TMII nantinya akan dikelola sebagai kawasan pelestarian dan pengembangan budaya bangsa, yang pengelolaannya akan diserahkan pada BUMN bidang pariwisata.
"TMII ke depan akan dikelola sebagai kawasan pelestarian dan pengembangan budaya bangsa serta sarana wisata edukasi bermatra budaya nusantara," kata Moeldoko.
"Nanti tim transisi akan bekerja selama tiga bulan, salah satu opsi ke depan yang akan mengelola itu di antaranya, BUMN bidang pariwisata yang akan mengelola," sambungnya.
Baca Juga: Pernah Bangkrut Sampai Tak Mampu Beli Makanan, Pinkan Mambo: Itu Maunya Tuhan Supaya Aku Gak Sombong
Lebih lanjut, Moeldoko menjelaskan bahwa dalam pengelolaannya selama 44 tahun, TMII telah mengalami kerugian dari waktu ke waktu.