Kritik Proyek Bukit Algoritma, Farid Gaban: Lebih Menonjol Bisnis Properti Ketimbang Bangun Ekosistem Digital

- 12 April 2021, 19:02 WIB
Ketua Pelaksana Kiniku Bintang Raya KSO Budian Sudjatmiko (paling kiri) saat memberi penjelasan terkait proyek 'Bukit Algoritma' Sukabumi, Rabu, 7 April 2021 di Jakarta.
Ketua Pelaksana Kiniku Bintang Raya KSO Budian Sudjatmiko (paling kiri) saat memberi penjelasan terkait proyek 'Bukit Algoritma' Sukabumi, Rabu, 7 April 2021 di Jakarta. /Aprillio Akbar/ANTARA FOTO

Bekerja sama dengan PT Amarta Karya (AMKA) sebagai mitra infrastruktur, proyek di atas lahan seluas 888 hektare tersebut diharapkan akan menjadi pusat teknologi dan inovasi di Indonesia.

"Semisal kecerdasan buatan, robotik, drone, hingga panel surya untuk energi yang bersih dan ramah lingkungan," kata Budiman Sudjatmiko selaku ketua pelaksana proyek tersebut di Jakarta, Jumat, 9 April 2021.

Hal tersebut disampaikan Budiman Sudjatmiko dalam acara penandatanganan Pekerjaan Pengembangan Rencana Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pengembangan Teknologi dan Industri 4.0 di Jakarta.

Nantinya, sebagai tahap awal pada tiga tahun pertama, nilai total proyek Bukit Algoritma tersebut akan mencapai angka 1 miliar euro atau setara Rp18 triliun,

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Twitter.com/@faridgaban


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x