Baca Juga: Detik-detik Ulama Muhammadiyah Makassar Meninggal Dunia saat Ceramah di Masjid
Rocky Gerung juga mengakui bahwa saat ini Indonesia berada dalam posisi dilematis jika membahas soal Papua.
"Karena pilihannya dalam situasi seperti ini ketika ada seorang petinggi militer yang tewas, pasti opsi yang paling mungkin kan adalah operasi lebih kerasdan menekan gerakan papua merdeka," ucapnya.
"Tapi di satu sisi kan ada persoalan mata Internasional yang juga mengamati dengan serius apa yang terjadi di Indonesia, jadi memang ini sangat krusial dan dilematis," ucap Rocky Gerung menambahkan.
Baca Juga: PSSI Layangkan Permintaan Maaf terkait Insiden yang Dilakukan Suporter Persija maupun Persib
Maka dari itu, menurut Rocky Gerung, jika Indonesia terpancing untuk melakukan pengejaran habis-habisan pelaku pembunuhan tersebut beserta anggota KKB Papua lainya, bisa jadi malah berakhir seperti pisau bermata dua
"Kita justru bisa memperluas peristiwa-peristiwa yang seharusnya tidak terjadi pada masyarakat sipil, dengan kata lain akan terjadi pertarungan membabi buta sehingga korban sipil justru bertambah dari dua belah pihak," ungkapnya.
"Saya ingin tegaskan itu, bahwa kehati-hatian di dalam menghadapi proses kekerasan di Papua itu jangan sampai memperlebar skala kekerasan terhadap HAM," tutup Rocky Gerung.***