"Sudah sering melakukan latihan-latihan yang begitu kuat, begitu sering, melalui latihan-latihan yang setiap harinya atau seminggu dua kali itu kita melaksanakan pemanasan pesawat-pesawat semua," ujar Didi Setiadi.
Dia mencatat setiap prosedur di kapal selam selalu diterapkan seminggu dua kali, yaitu dilakukan pengecekan pada Senin dan Kamis, untuk memeriksa alat-alat, termasuk juga mengecek alat untuk menyelam.
Baca Juga: Aksi 'Perpeloncoan' Tak Biasa Dialami Seorang Satpam, Warganet Tertawa: Makanya Tumbuh ke Atas, Pak!
Sebab itu, berkaitan dengan hal tersebut, sebetulnya ada metode perawatan yang dilakukan dengan sungguh-sungguh, yang berlaku juga terhadap kapal selam KRI Nanggala 402.
Apabila ada mesin kapal yang rusak maka akan langsung diganti.
"Rusak ganti, rusak ganti," ucapnya.
Dia menyatakan walaupun kapal digunakan sejak 40 tahun lalu tetapi sistem cadang sudah diperbarui semuanya dan menggunakan yang asli.
Baca Juga: Buntut Kerumunan Suporter, Polisi Panggil Ketua Jakmania dan Presiden Persija
Tak hanya itu, dengan diperbarui sistem cadang mesin kapal, maka sistem senjata pun diterapkan hal yang sama, dimodifikasi yang terbaru.
"Dengan diperbaharui ini justru sistem senjata sudah diperbaharui semua, sudah dimodifikasi yang terbaru, termasuk baterai," kata Didi Setiadi.***