Baca Juga: Sentil Habib Bahar bin Smith, Eks PSI: Keturunan Nabi Tak Mungkin Habisi Anak di Bawah Umur
Selain itu, pengidap superiority complex juga tidak ingin mendengarkan orang lain dan tidak ingin dipandang rendah oleh orang lain.
Untuk informasi, Habib Bahar bin Smith diadili dalam dugaan kasus penganiayaan sopir taksi online.
Dalam lanjutan gelaran sidang tersebut, Habib Bahar bin Smith berargumentasi bahwa Nabi Muhammad saw akan bertindak tegas selama bukan masalah pribadi.
Contoh kasus yang disertakan dalam argumentasi Habib Bahar bin Smith adalah riwayat Nabi Muhammad saw yang menyuruh Umar bin Khattab dan Abu Bakar untuk membunuh orang yang menghina Rasulullah.
Baca Juga: Semprot Habib Bahar yang Ngaku Cucu Nabi Muhammad Ke-29, Habib Husin: Mestinya Dia Malu
Selain itu, Habib Bahar bin Smith juga mengaku bahwa dirinya acap kali mendapat cacian dari sejumlah orang di media sosial, tetapi sudah memaafkan selama hal tersebut bersifat pribadi.
Oleh karena itu, Habib Bahar bin Smith menegaskan bahwa dirinya tidak mempersoalkan masalah yang menyangkut urusan pribadi, tetapi tidak bisa diam bila urusannya dengan agama dan keluarga.***