Satu Abad Kelahiran Soeharto, Sang Putra Unggah Kutipan Pidato Terakhir Bapak Pembangunan Sebelum Lengser

- 8 Juni 2021, 16:59 WIB
Tommy Soeharto unggah kutipan pidato terakhir sang ayah, Soehato yang dikenal sebagai Bapak Pembangunan sebelum lengser.
Tommy Soeharto unggah kutipan pidato terakhir sang ayah, Soehato yang dikenal sebagai Bapak Pembangunan sebelum lengser. /Dokumentasi Setpres RI

 

PR BEKASI – Hari ini Selasa, 8 Juni 2021 bertepatan dengan 100 tahun kelahiran dari Soeharto.

Soeharto lahir di Dusun Kemusuk, Desa Argomulyo, Sedayu Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada 8 Juni 1921.

Soeharto merupakan Presiden Republik Indonesia ke-2, menggantikan Soekarno.

Soeharto tercatat dalam sejarah sebagai Presiden Indonesia yang paling lama menjabat, yakni 32 tahun.

Baca Juga: Peringati 100 Tahun Hari Lahir Soeharto, Berikut Link Live Streaming Acara Doa Bersama di YouTube

Selama berkuasa, Soeharto dinilai otoriter dalam menjalankan pemerintah Orde Barunya.

Kendati demikian, sejumlah kebijakan mendapatkan apresiasi terutama di bidang pembangunan.

Kebijakan tersebut mengantarkan Soeharto mendapatkan julukan bapak pembangunan.

Diketahui, Soeharto menikah dengan Siti Hartinah atau kelak dikenal Tien Soeharto.

Baca Juga: Sebut Nama Erdogan dan Soeharto sebagai Pemimpin Dunia, Ali Syarief: Tidak Ngomongin Selfie

Setelah menikah, pasangan ini dikarunia enam anak, yakni:

Siti Hardiyanti Hastuti, Sigit Harjojudanto, Bambang Trihatmodjo, Siti Hediati Herijadi, Hutomo Mandala Putra, dan Siti Hutami Endang Adiningsih.

Soeharto meninggal dunia pada 27 Januari 2008, hampir 10 tahun setelah lengser dari jabatan Presiden.

Bertepatan dengan satu abad kelahiran Soeharto, Hutomo Mandala Putra atau lebih dikenal Tommy Soeharto mengunggah potret sang ayah di akun media sosialnya @hputrasoeharto pada Selasa, 8 Juni 2021, sebagaimana yang dilihat oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com.

Baca Juga: 23 Tahun Lengser, Soeharto Ternyata Pernah Ramal Rakyat Indonesia Sulit Dapat Kerja Mulai Tahun 2020

Tommy Soeharto mengunggah foto sang ayah ketika sedang berpidato.

Di samping foto tersebut terdapat kutipan pidato terakhir Presiden Soeharto pada 21 Mei 1998.

Berikut kutipan pidato Soeharto tersebut:

Biarlah sejarah yang mencatat, dengan hati bersih saya sudah memimpin dan memajukan negeri ini. Kalau masih ada hujatan, mari diterima dengan ikhlas. Mudah-mudahan ini mengurangi beban saya di akhirat.

Baca Juga: Minta Berkaca dari Perjuangan Soekarno dan Soeharto, Warganet Palestina Semprot Hendropriyono

 

 

Diketahui, Soeharto lengser pada 21 Mei 1998 yang juga menjadi momen sejarah salah satu demonstrasi terbesar di Indonesia.

Saat itu, berbagai elemen masyarakat menyuarakan suaranya untuk meminta Soeharto segera mundur jadi Presiden. Posisinya sebagai Presiden pun digantikan oleh BJ Habibie yang merupakan wakilnya.

Selain itu, memperingati momen 100 tahun kelahiran Soeharto, keluarga besar Presiden kedua RI Soeharto akan memperingati seabad Soeharto yang rencananya akan digelar sore ini, Selasa, 8 Juni 2021.

Acara peringatan tersebut bakal digelar di Masjid At-Tin, Kompleks Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Instagram @hputrasoeharto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x