Lonjakan Kasus Positif Covid-19 Delta Indonesia Disorot Media Asing, dr. Adam: Go Internasional

- 22 Juni 2021, 10:37 WIB
Ilustrasi: dr. Adam Prabata menyoroti orang-orang yang masih tak patuh prokes dan lonjakan kasus Covid-19 yang disorot media luar.
Ilustrasi: dr. Adam Prabata menyoroti orang-orang yang masih tak patuh prokes dan lonjakan kasus Covid-19 yang disorot media luar. /Ajeng Dinar Ulfiana/REUTERS

PR BEKASI - Salah satu dokter di Indonesia, dr. Adam Prabata, menyoroti kesadaran masyarakat akan protokol kesehatan (prokes) pandemi Covid-19.

dr. Adam secara khusus menyentil pihak-pihak yang kerap kali melanggar prokes dari pandemi Covid-19.

Selain itu, dr. Adam juga mempertanyakan apakah mereka yang melanggar prokes masih merasa yakin kondisi di Indonesia baik-baik saja.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Filipina Capai Angka 1.3 Juta, Duterte: Pilih Ikut Vaksinasi atau Saya Penjarakan?

"Halo kalian semua yang prokesnya masih belum patuh dan setengah-setengah," katanya.

Tangkapan layar cuitan dr. Adam Prabata.
Tangkapan layar cuitan dr. Adam Prabata.

"Kalian yakin kondisi Indonesia saat ini masih baik-baik aja?" sambungnya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @AdamPrabata pada Selasa, 22 Juni 2021.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Kecamatan Tambun Selatan Tutup Sementara 2 Layanan Ini

Dia juga mengunggah tangkapan layar dari media luar yang menyoroti meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia.

Juga perihal varian Delta yang rata-rata diderita oleh para pasien Covid-19 tersebut.

"Sudah go international loh situasi Indonesia sekarang," tuturnya.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Tanah Air Melonjak, Ahli Biologi Molekuler Desak Pemerintah Hentikan Penggunanan GeNose

Sementara itu, media luar Reuters membahas status masyarakat di Indonesia yang telah terinfeksi virus corona.

Dikatakan Indonesia telah melewati angka 2 juta kasus setelah terpecahnya rekor infeksi pada Senin lalu.

Di samping pihak yang berwenang juga telah mengumumkan adanya pengetatan pembatasan untuk menekan penyebaran virus.

Baca Juga: Jelang Olimpiade Tokyo, Petugas Medis Minta Supporter Tak Masuk Area Event untuk Cegah Lonjakan Kasus Covid-19

Selain itu, WHO sendiri telah mendesak Indonesia untuk memperketat pembatasan.

Di tengah meningkatnya penularan dan lonjakan tingkat hunian rumah sakit, hingga 2.004.445 kasus, yang mana jumlah kasus tertinggi di Asia.

Di Kabupaten Kudus, di mana ratusan petugas kesehatan telah terinfeksi, tingkat hunian tempat tidur melebihi 90 persen pada pekan lalu.

Baca Juga: Kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi Meningkat Tajam Usai Lebaran, Berikut 3 Hotel Rujukan Pasien Covid-19

Pakar kesehatan masyarakat mengatakan tingkat lonjakan terjadi karena adanya mudik pada saat libur lebaran pada Idul Fitri lalu.

Terlebih, sirkulasi varian delta yang lebih menular kemungkinan mendorong terjadinya lonjakan kasus.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Twitter @AdamPrabata


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah