PR BEKASI - Aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai turut memberikan tanggapan terkait keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) merevisi Statuta UI soal rangkap jabatan.
Natalius Pigai menilai, selama 6 tahun memimpin Indonesia, tidak ada kebijakan Presiden Jokowi yang secara substansial membawa kemajuan bagi bangsa.
"Enam tahun Jokowi pimpin Indonesia, tidak ada kebijakan Jokowi yang secara substansial progresif (kemajuan)," kata Natalius Pigai, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan @NataliusPigai2, Rabu, 21 Juli 2021.
Natalius Pigai juga menilai, selama 6 tahun memimpin Indonesia, yang Jokowi lakukan hanya membawa kemunduran dan kerusakan tatanan bangsa.
"Yang Jokowi lakukan semuanya regres (kemunduran) dan destruktif (merusak tatanan terlalu besar dan dalam)," kata Natalius Pigai.
Oleh karena itu, Natalius Pigai menilai, masa pemerintahan Jokowi harus segera disudahi sebelum Indonesia masuk ke dalam kubangan.
"Harus disudahi sebelum Indonesia masuk dalam kubangan," ujar Natalius Pigai.