"Ini saya yang dapat hanya multivitamin yang mengandung zinc hanya itu. Suplemen juga ini ada D3 ada tapi yang 1000 hanya dapat ini aja. Kemudian suplemen yang kombinasi multivitamin ada, jadi yang lain-lain antivirus, antibiotik enggak ada semuanya," ucap Jokowi.
Menkes Budi pun memberikan penjelasannya. Ia mengaku memiliki catatan dan sudah melakukan pemeriksaan terhadap stok obat dan vitamin di apotek. Menurutnya kini pembelian obat sudah bisa dilakukan secara online.
"Mohon maaf ya, Pak. Kita kan sudah ada yang online, saya barusan cek ya Pak, misalnya Favipiravir di Apotek Kimia Farma Tajur Baru ada 4.900," kata Menkes Budi.
"Apotek Kimia Farma Juanda 30 ada 4.300, Kimia Farma di Semplak Bogor 4.200. Jadi nanti ini saya kirim ke ajudan itu ada data online, itu bisa by kota untuk Kimia Farma, Century, Guardian, K24," ucap Menkes Budi melanjutkan.
Jokowi lalu memastikan apakah benar di apotek tersebut obat dan vitamin untuk pasien Covid-10 tersedia atau tidak.
"Oke saya ke sana saja, saya beli itu, coba ada ndak. Pak Menkes terima kasih." kata Jokowi.***