Ekspor Minyak Goreng Kembali Dibuka, Jokowi: Harga Minyak Goreng Akan Semakin Terjangkau

- 20 Mei 2022, 15:50 WIB
Jokowi Umumkan Menerapkan Kebijakan Ekspor Minyak Goreng  Kembali Dibuka
Jokowi Umumkan Menerapkan Kebijakan Ekspor Minyak Goreng Kembali Dibuka /Anisa Sesar Ria/Tangkapan layar

PR BEKASI - Melalui video pernyataan resmi yang diunggah di akun Instagram dan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan bahwa pemerintah akan membuka kembali ekspor minyak goreng.

Keputusan tersebut diambil dengan mempertimbangkan beberapa aspek, salah satunya ketersediaan pasokan minyak goreng di pasaran terus bertambah.

Sebelum adanya pelarangan ekspor pada Maret lalu, pasokan minyak goreng hanya mencapai 64.000 ton.

Baca Juga: Jadwal Tayang She Hulk, 6 Fakta Raksasa Hijau yang Lebih Pintar Mengendalikan Diri daripada Hulk

Namun, setelah dilakukan larangan ekspor pada April, ketersediaan minyak goreng telah mencapai 211.000 ton, melampaui kebutuhan nasional setiap bulan yang mencapai 194.000 ton.

"Oleh karena itu, berdasarkan kondisi pasokan dan harga minyak goreng saat ini dan mempertimbangkan adanya 17 juta orang di industri sawit, baik petani, pekerja, maupun tenaga pendukung lainnya," katanya.

"Maka saya memutuskan ekspor minyak goreng akan dibuka kembali pada Senin, 23 Mei 2022," ungkap Jokowi melanjutkan pada video di YouTube Sekretariat Presiden sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com.

Baca Juga: One Piece 1050: Awakening Kaido Jadi Penyebab Bajak Laut Rocks Kalah di God Valley?

Karena adanya kebijakan larangan ekspor minyak goreng itulah, harga rata-rata nasional minyak goreng mengalami penurunan.

Harga rata-rata minyak goreng curah sebelum adanya pelarangan ekspor berkisar kurang lebih Rp19.800.

Setelah diberlakukan larangan ekspor, harga rata-rata minyak goreng turun menjadi Rp17.200 hingga Rp17.600.

Baca Juga: One Piece 1050: Gerbang Wano Terbuka usai Kaido Kalah, Janji 9 Akazaya Pada Oden 20 Tahun Lalu Terpenuhi

Jokowi menyebutkan bahwa penambahan pasokan dan harga tersebut merupakan usaha bersama dari pemerintah, BUMN, maupun swasta.

"Meskipun di beberapa daerah, saya tahu bahwa harga minyak goreng masih relatif tinggi. Tapi, saya meyakini dalam beberapa minggu ke depan, harga minyak goreng akan semakin terjangkau menuju harga yang kita inginkan," ujar Jokowi.

Meskipun ekspor dibuka, Jokowi berjanji bahwa pemerintah akan tetap mengawasi dan memantau dengan ketat untuk memastikan pasokan tetap terpenuhi dengan harga terjangkau.

Baca Juga: Simak Harga Tiket Konser NCT Dream Allo Bank Festival di Jakarta, Cek Juga Cara Belinya

Di akhir pernyataan resminya, Jokowi berterima kasih kepada para petani sawit yang telah pengertian dan mendukung kebijakan pemerintah untuk kepentingan masyarakat luas.

Terkait dugaan adanya pelanggaran dan penyelewengan dalam distribusi dan produksi minyak goreng, Jokowi telah memerintahkan aparat hukum untuk terus melakukan penyelidikan dan memproses hukum para pelakunya.

"Saya tidak ingin ada yang main-main yang dampaknya mempersulit dan merugikan rakyat," tegasnya.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: YouTube Sekretariat Presiden


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah