PR BEKASI – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga mengungkapkan beberapa fokus prioritas pembangunan selama lima tahun ke depan (2020-2024) mengacu pada lima arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Fokus prioritas tersebut yakni untuk meningkatkan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan, meningkatkan peran ibu atau keluarga dalam pengasuhan atau pendidikan anak, menurunkan kekerasan terhadap perempuan dan anak, menurunkan pekerja anak, dan mencegah perkawinan anak.
Bintang mengatakan, hal tersebut dilakukan untuk menekankan perwujudan kesetaraan gender di berbagai bidang pembangunan, serta perlindungan perempaun dan anak dari berbagai tindak kekerasan.
Baca Juga: Kampanye ‘Semua Rp1’, ShopeePay Dorong Adopsi Transaksi Contactless dengan Lebih dari 8 Juta Voucher
Hal tersebut diungkapkan dalam keterangan pers yang diterima di Denpasar, Kamis, 17 September 2020.
"Pembangunan pemberdayaan perempuan bertujuan untuk mewujudkan kesetaraan gender di berbagai bidang pembangunan, dan melindungi perempuan dari berbagai tindak kekerasan,” ungkap Bintang, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, Jumat, 18 September 2020.
"Sementara itu, pembangunan perlindungan anak bertujuan untuk memenuhi hak anak dan melindungi anak dari berbagai bentuk kekerasan, eksploitasi, diskriminasi, dan perlakuan salah lainnya," tuturnya melanjutkan.
Baca Juga: Pemerintah Berhasil Pulangkan 122 WNI Jamaah Tabligh dari India Usai Tertahan Akibat Lockdown
Dalam pelaksanaan Rapat Koordinasi Nasional pembangunan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Tahap III (Pendalaman Rapat Koordinasi Tingkat Provinsi) tahun 2020, Bintang menekankan pentingnya peran dan sinergi seluruh pihak lintas sektor.