Network
PR BEKASI - Pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab dikabarkan akan pulang ke Indonesia pada 9 November 2020, waktu Arab Saudi.
Rencanya, Habib Rizieq dan keluarga akan tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, pada 10 Novemeber 2020, pukul 09.00 pagi.
Seperti yang diketahui, Habib Rizieq pergi ke Arab Saudi pada 2017 silam. Pada saat itu, polisi sedang menyelidiki kasus terkait tuduhan pesan pornografi. Meski demikian, polisi telah menerbitkan penghentian penyidikan perkara (SP3) kasus itu.
Baca Juga: Gerobak Mapan, Wujud Sinergi ShopeePay dan Kitabisa.com untuk Bantu Pulihkan UMKM Saat Pandemi
Sebelumnya, Habib Rizieq juga sempat menyatakan, dirinya dicekal oleh Pemerintah Arab Saudi atas permintaan pemerintah Indonesia, sehingga dirinya tak bisa kembali ke Tanah Air. Namun, Pemerintah Indonesia membantah hal tersebut.
Menanggapi kabar kepulangan Habib Rizieq, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Brigjen Awi Setiyono, mempersilakan Habib Rizieq untuk kembali ke Indonesia.
Dia menyebut, pihaknya tidak pernah mempermasalahkan kepulangan Habib Rizieq ke Tanah Air.
Baca Juga: Ungguli Donald Trump di Poling Nasional, Simak Profil Joe Biden yang Kehilangan Anak dan Istrinya
"Kalau mau pulang ya pulang saja. Selama ini kita tidak pernah ngusir, tidak pernah ini. Kalau mau pulang ya pulang saja," kata Awi Setiyono di Bareskrim Polri, Rabu, 4 November 2020, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI.
Menurut Awi, Polri tidak mau terlalu menanggapi persoalan kepulangan Habib Rizieq. Sebab hal itu merupakan keputusan Habib Rizieq untuk kembali atau tidak.
"Pokoknya kalau mau pulang, pulang saja. Kita tak mau menanggapi itu," katanya.
Baca Juga: Pemilihan Presiden Berujung Sengketa, Sekitar 3.200 Warga Pantai Gading Ngungsi ke Negara Tetangga
Sebelumnya, dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Front TV, Habib Rizieq mengatakan, alasan kepulangannya ke Indonesia adalah karena kondisi bangsa Indonesia yang dinilai sangat memprihatinkan.
Sehingga, tentu sangat membutuhkan kepeduliannya, para aktivis, tokoh ulama, dan semua rakyat Indonesia, untuk dapat menyelamatkan Indonesia dari keterpurukan.
Selain itu, Habib Rizieq juga memiliki dua agenda khusus di Indonesia.
Baca Juga: Perkuat Ekonomi Nasional, Sri Mulyani Sebut Perlu Adanya Reformasi Struktural
Agenda yang pertama adalah Habib Rizieq akan melangsungkan pernikahan putri keempatnya, Syarifah Najwa Shihab di Markas FPI, Petamburan, Jakarta Pusat pada Sabtu, 14 November 2020.
Agenda yang kedua, masih di hari yang sama, Habib Rizieq juga akan menggelar acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Kegiatan tersebut akan dilaksanakan pada malam harinya, tepatnya setelah ba'da Isya, bersama pimpinan FPI pusat.***
