Terhalang Hujan, Begini Tata Cara Salat Tarawih Berjamaah Bersama Keluarga atau Sendirian di Rumah

12 April 2021, 18:58 WIB
Tata cara dan doa salat tarawih berjamaah bersama keluarga atau sendiri di rumah ketika ragu untuk ibadah di masjid atau terhalang hujan. /Pixabay/Pixabay/rudolf_langer

PR BEKASI - Menunggu kabar terkait hasil sidang isbat yang sedang dilaksanakan Kementerian Agama, masyarakat sudah bersiap untuk mengikuti gelaran salat tarawih kembali di masjid.

Namun di sejumlah daerah, rencana untuk mengikuti salat tarawih di masjid bisa saja urung terjadi karena halangan hujan.

Berikut tata cara dan bacaan doa salat tarawih di rumah baik berjamaah bersama keluarga maupun sendirian ketika rencana ibadah di masjid terhalang hujan:

Baca Juga: Dianjurkan Mandi Keramas Sebelum Mulai Puasa Ramadhan Besok, Berikut Doa dan Tata Cara Mandi Wajib 

Lafal niat salat Tarawih secara berjamaah di rumah

Ajak keluarga Anda di rumah untuk sama-sama melaksanakan salat tarawih dan witir setelah ibadah salat Isya.

Bacakan lafal niat berikut untuk imam salat Tarawih.

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatat Tarāwīhi rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an imāman lillāhi ta‘ālā.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah SWT.”

Baca Juga: Menko Airlangga Berencana Gratiskan Ongkir saat Harbolnas Ramadhan 2021 

Berikut ini adalah lafal niat yang dibaca oleh anggota keluarga lainnya sebagai makmum salat Tarawih.

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatat Tarāwīhi rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an ma’mūman lillāhi ta‘ālā.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah SWT.”

Baca Juga: Mengaku Fiki Naki sebagai Suaminya ke Orang Asing, Ria Ricis: Obat Batuk Kali ah, Cocok!

Namun jika tidak ada anggota keluarga yang bisa diajak berjamaah, maka Anda dapat melaksanakan secara munfarid atau sendiri.

Berikut niat salat Tarawih secara munfarid:

اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatat Tarāwīhi rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an lillāhi ta‘ālā.

Artinya, “Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai karena Allah SWT.”

Baca Juga: China Luncurkan Nomor Hotline untuk Laporkan Warganet Penghina Partai Komunis

Salat Tarawih merupakan salat yang dikerjakan saat bulan Ramadhan. Hukum mengerjakan salat Tarawih adalah Sunah Muakad yaitu salat sunah yang sangat dianjurkan. Tidak ada yang berbeda mengenai tata cara salat tersebut seperti salat wajib pada umumnya.

Jumlah rakaat salat tarawih memiliki perbedaa di antaranya ada yang melaksanakankan 8 rakaat ditambah shalat witir 3 rakaat jadi jumlahnya 11 rakaat dengan pilihan 4-4-3 atau 2-2-2-2-3.

Selain itu, ada pula yang melaksanakan 20 rakaat ditambah dengan 3 rakaat salat witir jadi 23 rakaat.

Baca Juga: Bacaan Surat untuk Salat Tarawih Pertama, Surat Al Maidah Ayat 6-10 Lengkap Beserta Latin dan Artinya 

Salat Tarawih sebenarnya dianjurkan untuk dilaksanakan secara berjamaah. Tetapi mereka yang ketinggalan Salat Tarawih berjamaah karena berbagai uzur syari dapat melakukannya sendiri.

Kemudian waktu untuk mengerjakan salat Tarawih yaitu sehabis salat Isya sampai terbit fajar atau sebelum waktu subuh di bulan Ramadhan.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: NU

Tags

Terkini

Terpopuler