"Supaya diingatkan ini kepada penerima dan tetangga-tetangga yang tidak datang hari ini, diberi tahu tidak ada potongan-potongan. Karena ini dikirimkan langsung kepada penerima. Baik nanti lewat bank-bank milik pemerintah maupun lewat kantor pos," katanya.
Presiden juga meminta para menteri dan gubernur agar mengawal proses penyaluran bantuan sosial.
Baca Juga: Kabarkan Kondisi Terkini Syekh Ali Jaber, Arie Untung: Kami Berupaya Meneruskan Hobi Beliau
Selain agar dapat dilaksanakan secara cepat dan tepat sasaran, pengawalan ini dilakukan untuk memastikan tak ada pemotongan.
"Sehingga dampak ekonomi segera bisa muncul dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi kita. Dan tentu saja rakyat tidak menunggu terlalu lama. Kemarin tahun baru sekarang sudah kita luncurkan bantuan ini," katanya.
Sebelumnya, Menteri Sosial Tri Rismaharini telah memberikan rincian terkait tiga jenis Bansos yang akan disalurkan pada masyarakat tersebut.
Baca Juga: Terpantau Stabil, Berikut Informasi Harga Kebutuhan Pokok Jawa Barat pada Awal Tahun Baru 2021
PKH bagi 10 juta keluarga akan disalurkan setiap tiga bulan sekali sepanjang 2021 yakni pada Januari, April, Juni, dan Oktober yang pada Januari 2021 ini akan disalurkan sebesar Rp7.17 triliun.
Kemudian Kartu Sembako yang pada Januari 2021 akan disalurkan kepada 18.8 juta keluarga dengan anggaran Rp3.76 triliun.
Sementara BLT untuk 10 juta keluarga adakan disalurkan sejumlah Rp3 triliun pada Januari 2021 ini.