Transaksi Digital Meningkat karena Efek Pandemi, Menkeu Mencanangkan Pajak Digital

- 29 Januari 2021, 20:04 WIB
Ilustrasi tranksasi digital yang dilakukan di tengah pandemi Covid-19.
Ilustrasi tranksasi digital yang dilakukan di tengah pandemi Covid-19. /PIXABAY/

PR BEKASI – Lewat Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan, pandemi Covid-19 telah menyebabkan seluruh negara yang ada di seluruh dunia mengubah kebijakan fiskal akibat menurunnya pendapatan negara.

Perekonomian dalam hal ini, mengalami kontraksi sehingga perlu untuk menemukan sumber pendapatan lain yang adil dan merata secara berkelanjutan.

Salah satu harapannya yakni melalui ekonomi digital yang sangat potensial dan bahkan penting untuk memulihkan perekonomian pasca pandemi.

Baca Juga: Dituduh sebagai Otak di Balik Bom Bunuh Diri, Komandan Pasukan ISIS Tewas Terbunuh di Irak

Peningkatan dari ekonomi digital ini pun telah mencapai 25 persen selama pandemi Covid-19 yang sudah mau memasuki tahun pertamanya ini.

"Seperti yang bisa Anda saksikan selama pandemi ini, banyak kegiatan baik itu pendidikan bahkan kesehatan maupun ekonomi, sedang ditransformasikan menjadi ekonomi digital," kata Menkeu ketika menjadi pembicara pada Diskusi Panel OECD/G20 Inclusive Framework on BEPS: 11th Meeting of the Inclusive Framework on BEPS dengan tema Looking Ahead – Challenges and Opportunities ecara video conference, Kamis, 28 Januari 2021.

"Karena itulah di Indonesia peningkatan transaksi menggunakan digital meningkat 25 persen hingga Juli tahun lalu. Jadi ini sangat potensial," sambungnya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs resmi Kemenkeu, Jumat, 29 Januari 2021.

Baca Juga: Selesai Jalani Karantina, Tim WHO Mulai Bergerak Selidiki Asal Mula Covid-19 di Wuhan

Namun menurut ia, pada waktu yang bersamaan, di tingkat global pun belum memiliki kesepakatan tentang bagaimana akan mengatur kewajiban perpajakan dari ekonomi digital ini.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Kemenkeu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x