Sejalan dengan Lembaga Internasional, Airlangga: Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi 2021 'Rebound' 5.5 Persen

- 18 Februari 2021, 10:17 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengklaim perekonomian Indonesia membaik di tengah pandemi Covid-19.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengklaim perekonomian Indonesia membaik di tengah pandemi Covid-19. /setkab.go.id/Humas/Rahmat.

Sejumlah upaya pun dilakukan pemerintah di antaranya yakni dengan menggelontorkan program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Dilaporkan bahwa pada 2020 lalu dianggarkan mencapai Rp695.2 triliun.

Dari alokasi anggaran itu, sepanjang 2020 terealisasi mencapai Rp579.8 triliun atau 83.4 persen dari Rp695.2 triliun.

Baca Juga: Semprot Said Didu Soal Buzzer, Ferdinand Hutahaean: Anda Selalu Bangun Opini untuk Kepentingan Pribadi

Selanjutnya, anggaran tersebut dialokasikan untuk bidang kesehatan, perlindungan sosial, dan dukungan kepada sektor UMKM.

Tak hanya itu, anggaran tersebut juga diperuntukkan bagi insentif usaha, sektoral kementerian/lembaga dan pemda, dan pembiayaan korporasi.

Dengan upaya tersebut yang salah satunya melalui PEN, pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang 2020 lalu terjadi perbaikan yang mencapai angka minus 2.07 persen.

Baca Juga: JJ alias Jennifer Jill Terseret Kasus Narkoba, Ajun Perwira dan sang Anak Ikut Diperiksa

Meski pun masih mengalami kontraksi, tetapi ekonomi Indonesia mengalami perbaikan yakni dari minus 5.32 persen pada kuartal II.

Selanjutnya, dikonfirmasi membaik menjadi 3.49 persen pada kuartal III.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah