BI Berhasil Jaga Kestabilan Rupiah, Kini Berada di Level Rp 15.630

- 14 April 2020, 20:40 WIB
Logo Bank Indonesia
Logo Bank Indonesia /Pikiran Rakyat/.*(foto Pikiran Rakyat)

Cadangan devisa Indonesia sempat anjlok yang semula berada di 130 miliar turun drastis menjadi 121 miliar dollar Amerika Serikat.

Baca Juga: Padi Hitam Jeliteng Bisa Jadi Pilihan Makanan Pokok yang Mampu Tingkatkan Imunitas Tubuh

“Dan kini stabil kembali di kisaran 126 billion dollar Amerika Serikat dan akan terus bertambah lagi dalam waktu dekat untuk memberikan kepercayaan kepada pasar,” tutur Hafisz.

Selain itu, DPR juga sangat mendukung sikap para perbankan nasional yang berhasil menahan diri untuk tidak terpancing melakukan perdagangan yang kemungkinan memicu risiko terjadinya pelemahan tehadap nilai tukar mata uang rupiah.

Peran perbankan nasional tersebut sangat penting bagi keberlangsungan kestabilan Indonesia agar sektor ekonomi tidak goyah akibat adanya pelemahan perekonomian global dan nasional sebagai dampak dari wabah infeksi virus corona yang merebak di Indonesia.

Baca Juga: Adzan Berkumandang di Eropa Sebagai Upaya Berikan Semangat Umat Islam di Tengah Pandemi

Sebelumnya Indonesia terus dihantui krisis ekonomi dengan kemungkinan adanya tren peningkatan suku bunga simpanan, nilai transaksi Pasar Uang Antar Bank (PUAB), hingga pergerakan Daftar Pemilih Khusus (DPK) yang keluar dari sistem perbankan.***

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: DPR


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah