Meski Dibayangi Resesi, Pemerintah Yakin Ekonomi Kuartal III akan Membaik

- 23 September 2020, 19:08 WIB
 Sekretaris Eksekutif I Komite Penanganan Covid-19 dan PEN Raden Pardede.
Sekretaris Eksekutif I Komite Penanganan Covid-19 dan PEN Raden Pardede. /Twitter/ @KADIN_Indonesia/

Pemerintah telah menggelontorkan stimulus penanganan Covid-19 dan PEN (PC-PEN) sebesar Rp695.2 triliun, yang diharapkan mendorong perekonomian RI sebagai bentuk intervensi pemerintah.

Dari total pagu anggaran PC-PEN yang mencapai Rp695.2 triliun tersebut, hingga 16 September 2020 total realisasinya mencapai 36.6 persen atau Rp254.4 triliun.

Baca Juga: Emir Qatar Kecewa pada Komunitas Internasional Terkait Sikap Israel yang Dinilai Lakukan Pelanggaran

Untuk alokasi perlindungan sosial, mencapai Rp134.45 triliun atau 60.6 persen dari pagu mencapai Rp203.9 triliun.

Adapun realisasi yang berada di bawah 50 persen per 16 September 2020, yaitu insentif usaha dari Rp120.61 triliun, baru terealisasi Rp22.23 triliun atau 18.43 persen.

Lalu pembiayaan korporasi yang masih nol persen, dari pagu Rp53.6 triliun.

Baca Juga: Jangkau Generasi Z, Ma'ruf Amin Dorong PBNU Kuasai Literasi Digital dalam Berdakwah

Kemudian untuk belanja realisasi kesehatan, mencapai Rp18.45 triliun atau 21.1 persen dari pagu Rp87.5 triliun.

Lalu sektoral Kementerian/Lembaga dan Pemda Rp20.53 triliun atau 42.2 persen, dari pagu Rp106.11 triliun. Serta dukungan UMKM terealisasi Rp58.74 triliun atau 47.6 persen dari pagu Rp123.46 triliun.

"Tanpa intervensi pemerintah, akan terjadi resesi luar biasa." ungkap Raden yang juga merupakan Tim Asistensi Menko Perekonomian.***

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x