Capai Tingkat Kepuasaan Masyarakat Terendah dalam Satu Dekade Terakhir, Vladimir Putin Terancam Lengser

1 September 2021, 16:43 WIB
Tingkat kepercayaan masyarakat Rusia terhadap kepemimpinan Presiden Vladimir Putin mencapai angka terendahnya pada tahun ini dalam satu dekade terakhir. /Sputnik

 

PR BEKASI – Kepercayaan masyarakat Rusia terhadap kepemimpinan Presiden Vladimir Putin telah mengalami penurunan drastis pada tahun ini.

Hal tersebut membuat banyak para pengamat berspekulasi Vladimir Putin bakal segera lengser dari kepemimpinannya di Rusia.

Dalam sebuah hasil survei terbaru, tingkat kepuasan masyarakat Rusia pada Vladimir Putin hanya 61 persen, yang tidak puas sebanyak 37 persen, dan tidak menjawab sebanyak dua persen.

Angka tersebut merupakan tingkat kepercayaan masyarakat Rusia kepada Vladimir Putin paling rendah dalam satu dekade terakhir.

Baca Juga: Vladimir Putin dan Kanselir Jerman Bertemu, Bahas soal Krisis Afghanistan hingga Konflik di Ukraina

“Ini merupakan tingkat kepuasan terendah warga pada Vladimir Putin sejak 2011 lalu,” dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Express, Rabu, 1 September 2021.

Sebelumnya, kepercayaan pada Vladimir Putin juga sempat turun rendah pada Juli 2020 ketika Rusia memperpanjang penguncian pertamanya untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Hanya 59 persen orang Rusia yang menyetujui Presiden pada saat itu, dibandingkan dengan 33 persen yang tidak setuju.

Menurut para pengamat, Ketidaksiapan Vladimir Putin dalam mengendalikan Covid-19 di Rusia menjadi salah satu penyebab tingkat kepercayaan masyarakat menurun padanya.

Baca Juga: Khawatirkan Perang Dunia 3, Vladimir Putin Janji Tempatkan Rudal Hipersonik Siap Tempur di Afghanistan

Meskipun baru-baru ini pulih dan bertahan di sekitar kisaran pertengahan 60 persen, tingkat kepuasan masyarakat pada Vladimir Putin terus turun sejak Juni tahun ini.

Ketika aturan Covid-19 mereda pada bulan Mei, Rusia diketahui mulai mengalami peningkatan inflasi.

Pertumbuhan harga konsumen mencapai enam persen bulan itu, dengan kenaikan harga bahan makanan.

Pada Juli 2021 ketika peringkatnya merosot menjadi 64 persen, Rusia berada dalam pergolakan gelombang Covid-19 lainnya.

Baca Juga: Vladimir Putin: Kami Tidak Ingin Militan Afghanistan Ada di Rusia dengan Kedok Pengungsi

Badan Statistik Nasional Rusia, Rosstat mengaitkan 38.992 dengan penyakit itu bulan itu, dengan kasus memuncak hampir 55.000 per hari.

Rata-rata tujuh hari sekarang berada di 18.707, tetapi Rusia tidak lebih dekat dengan Vladimir Putin.

Ketidaksetujuan telah mencapai titik tertinggi sepanjang masa, menurut Statista, yang menempatkan tingkat keseluruhannya pada 37 persen.

Jumlah tersebut merupakan yang terendah sepanjang karirnya sebagai perdana menteri, hanya mencapai level ini satu kali sebelumnya pada November 2013.

Baca Juga: Siaga Hadapi Perang Nuklir, Rusia Siapkan Pesawat Anti-Kiamat untuk Selamatkan Vladimir Putin

Vladimir Putin diketahui telah memegang kekuasaan di Rusia selama beberapa dekade, dalam upaya untuk mempertahankan cengkeraman kepemimpinannya di negara itu.

Dirinya juga diketahui telah memimpin Rusia dari beberapa bentuk jabatan tinggi sejak 1999 lalu.

Selama 22 tahun terakhir, ia telah membagi jabatan sebagai presiden perdana menterinya di antara posisi teratas Rusia sambil mempertahankan tingkat persetujuan yang tinggi.

Dirinya terpilih sebagai Presiden Rusia sebanyak empat kali pada tahun 2000, 2004, 2012, dan 2018 dan menjabat pada 1999-2008 serta 2012 sampai sekarang.

Sementara itu, dirinya menjabat sebagai Perdana Menteri Rusia sebanyak dua kali pada periode 1999-2000 dan 2008-2012.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler