Australia Hentikan Uji Klinis Vaksin Covid-19 karena Ada Relawan 'Positif' HIV, Begini Penjelasannya

- 15 Desember 2020, 18:21 WIB
Petugas kesehatan memberikan penanganan lanjutan kepada seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengalami reaksi usai divaksin COVID-19.
Petugas kesehatan memberikan penanganan lanjutan kepada seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengalami reaksi usai divaksin COVID-19. /ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/ANTARA FOTO

Morrison menyebutkan bahwa pemerintahannya ingin memastikan bahwa warga Australia dan dirinya merasa sangat kuat dan memiliki keyakinan penuh mutlak bahwa ketika pengujian berhasil, mereka bisa mendapatkan suntikan vaksin. 

Jadi, kelak warga Australia bisa membuat keputusan untuk diri mereka sendiri dan untuk keluarga mereka dengan percaya diri.

Australia hingga kini belum memberikan izin penggunaan vaksin Pfizer dan Morrison mengatakan jika Australia masih mengamati penggunaannya di Inggris dan Amerika Serikat. 

Ia mengatakan akan belajar dari pengalaman kedua negara, terutama melalui perjanjian berbagi data dengan Inggris.

Baca Juga: Ingatkan Jajaran Kemenkes agar Tak Korupsi, Terawan: Ingat Transparansi, Akuntabilitas, dan Audit

Pemerintah negeri Kanguru berharap regulator menyetujui penggunaan vaksin corona dari Pfizer dan BioNTech pada akhir Januari kelak dan Australia diharapkan akan mulai melakukan vaksinasi pada Maret 2021.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: SCMP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x